Categories: KEPRIPEMPROV KEPRI

AAIPI Harus Ikut Kawal Keuangan dan Pembangunan di Kepri

KEPRI – Wakil Gubernur Marlin Agustina berharap Asosiasi Auditor Internal Pemerintah Indonesia (AAIPI) terus mengawal keuangan dan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kepri. AAIPI juga diharapkan secara berkesinambungan memberikan masukan terkait tata kelola keuangan yang baik dan transparan, guna mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

Hal tersebut disampaikan Wagub Marlin saat membuka secara resmi Konfrensi Wilayah AAIPI DPW Kepri Tahun 2021 dan Sosialiasi Implementasi Aplikasi Sistem Pengawasan Keuangan Desa (SISWASKEUDES) di Hotel Ibis Styles Batam, Selasa (14/9).

Konfrensi Wilayah AAIPI DPW Kepri Tahun 2021 kali ini mengangkat tema ‘Peran Auditor Internal Dalam Mekanisme Early Warning Sistem’.

Menurut Wagub Marlin, AAIPI diharapkan semakin berkontribusi terhadap peningkatan kinerja dan perbaikan tata kelola pemerintahan di masa yang akan datang.

“Ke depan diperlukan sinergitas yang makin baik antara aparat internal pemerintah, aparat penegak hukum, baik kepolisian dan kejaksaan guna mengawal pembangunan yang dilakukan pemerintah,” kata Wagub Marlin.

Bahkan, kata Wagub Marlin, termasuk melaporkan deteksi dini apabila ada hal hal yang tidak benar, serta adanya indikasi tindakan pidana atau korupsi dalam pengelolaan penyelenggaraan keuangan pemerintahan.

Terkait Siswaskeudes, aplikasi ini merupakan hasil inovasi teknologi untuk mempermudah pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota dalam mengawasi pengelolaan keuangan desa.

Aplikasi ini adalah tindak lanjut atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 73 Tahun 2020 tentang pengawasan pengelolaan keuangan desa yang diinisiasi bersama, antara Kemendagri dan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Pelaksana kegiatan dalam hal Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP), agar bisa makin maksimal dalam melakukan pengawasan dan pengelolaan keuangan desa.

Setidaknya AAIPI makin bisa berkontribusi dalam perbaikan tata kelola pemerintahan desa, terlebih terkait dengan pengelolaan dana desa. Mulai dari perencanaan, pelakssanaan, penatausahaan, hingga pertanggungjawaban dana desa.

“Dengan demikian, dana desa tersebut secara maksimal bisa dipergunakan sebaik mungkin, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Wagub Marlin.

Sementara itu Ketua DPW AAIPI Provinsi Kepri Wawan Yulianto mengatakan, DPW AAIPI Kepri masa bakti periode 2018-2021 akan segera mengakhiri kepengurusan pada tahun ini juga.

“Seluruh program kerja yang telah kita dilakukan, untuk bisa diteruskan dan makin disempurnakan oleh kepengurusan AAIPI Provinsi Kepri baru masa bhakti 2021-2024 yang telah terbentuk,” kata Wawan./Humas Pemprov Kepri

Redaksi

Recent Posts

BTC Berpeluang 50% Tembus US$140K Bulan Ini, Model Historis Beri Clue

Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…

4 jam ago

Tokocrypto Resmi Perdagangkan Token ASTER yang Naik Hampir 10.000%

Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…

6 jam ago

Nikmati Kemudahan Layanan Weekend Banking di BRI KCP Pasar Tanah Abang

BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…

6 jam ago

BRI Finance Jaga Optimisme Pembiayaan Alat Berat Hingga Akhir Tahun

Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…

9 jam ago

Perkuat Sinergi, BRI Region 6/Jakarta 1 Gelar Laga Persahabatan Mini Soccer Bersama Kementerian PKP

Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…

9 jam ago

Harga Emas (XAUUSD) Stabil di Atas Level $4.000 Ditopang Kekhawatiran Shutdown AS

Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…

1 hari ago

This website uses cookies.