BATAM – Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam menyerahkan uang senilai Rp473.930.000, kepada wali murid SMP Negeri 10 Batam pada Kamis (21/3/2019). Uang tersebut berupa hasil tindak pidana korupsi yang terjadi pada 16 Juli 2018 lalu di SMP Negeri 10, kemudian polisi mengamankan lima tersangka yang kini sudah menjadi terpidana.
Penyerahan tersebut diserahkan langsung oleh Kajari Batam, Dedie Tri Haryadi dan didamping Kasi Pidsus Yunus, Kasi Intel Roby serta Kasi Pidana Umum, Filpan Dermawan Laia, serta Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan.
Kepala Kejaksaan Negeri Batam, Didie Tri Haryadi mengatakan, Pengembalian uang tersebut adalah hasil putusan dari tipikor.
“Uang yang kita kembalikan kepada wali murid ini ada beberapa variasi, yaitu mulai dari Rp 600 ribu hingga 2 juta rupiah,” ujar Didie.
Ia juga berterimakasih kepada wali murid yang telah berani mengungkap kasus pungutan liar ini.
“Kami mengucapkan pada orang tua siswa karena berani mengungkap kasus ini. Jika tidak ada informasi dari wali murid, kasus ini tidak akan terungkap,” kata Dedie.
Penulis : Marina
Editor : Siska
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.