BATAM – CGV Grand Batam Mall akan dibuka untuk pengunjung pada Kamis (23/9/2021). Sebelum dibuka, Pemerintah Kota (Pemko) Batam mengecek kesiapan protokol kesehatan di bioskop CGV Grand Batam Mall, Rabu (22/9/2021).
Pengecekan protokol kesehatan dimulai dari pintu masuk area bioskop, seat yang sudah diberi label silang untuk duduk berjarak, hingga akses keluar masuk yang berbeda jalur, dan penjualan tiket secara online.
Seketaris Daerah Kota (Sekdako) Batam, mengatakan kegiatan ini dalam rangka meninjau kesiapan CGV Grand Batam Mall membuka bioskop bagi pengunjung. Sesuai dengan intruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Surat Edaran (SE) Walikota Batam Nomor 53 Tahun 2021, bioskop sudah diperbolehkan dibuka untuk pengunjung.
Pada SE Walikota Batam tersebut tertuang, bioskop yang berada pada lokasi tersendiri maupun berlokasi di pusat perbelanjaan atau mall dapat beroperasi dengan ketentuan, yakni wajib menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk melakukan skrining atau penerapan protokol kesehatan terhadap semua pengunjung dan pegawai dengan protokol kesehatan yang ketat. Kapasitas maksimal 50 persen dan hanya pengunjung dengan kategori hijau Peduli Lindungi yang boleh masuk. Pengunjung usia kurang 12 tahun dilarang masuk. Dilarang makan dan minum atau menjual makanan dan minuman dalam area bioskop. Mengikuti protokol kesehatan yang diatur Kementerian Pariwiasata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar Ekraf) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Serta daftar perusahaan yang akan mengikuti uji coba ditentukan oleh Kemenparekraf.
“CGV Grand Batam Mall sudah siap dibuka pengunjung. Kita ingin memastikan agar bioskop mematuhi protokol kesehatan yang ada, baik itu jumlah kapasitas 50 persen diperbolehkan,” katanya, usai meninjau bioskop CGV Grand Batam Mall.
Lanjut Jefridin, pengunjung wajib membawa hand sanitizer dan pihak bioskop juga wajib menyediakan hand sanitizer otomatis. Saat memasuki bioskop pengunjung mengunakan barcode. Ia berharap saat pengunaan barcode Peduli Lindungi tersebut, pastikan tidak terjadi kerumunan sehingga pengunjung merasa nyaman saat berkunjung ke bioskop.
“Mulai pintu masuk kita berharap tidak ada benda yang disentuh,” tegasnya.
Sebagai ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Batam, Jefridin mendukung dibukanya bioskop karena mendapat pajak hiburan dari bioskop sebesar 10 persen. Dalam kegiatan ini, diikuti oleh Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kota Batam, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Batam, Salim dan Kepala Bidang (Kabid) Sarana Objek Wisata (SOW) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Adisthy.
“Kolaborasi ini harus tercipta. Semoga Covid-19 tidak ada lagi, pengusaha bergerak, pekerja dapat pekerjaan, pajak untuk memperlancar pembangunan,” terangnya.
Cinema Manager CGV Grand Batam Mall, Ilham, mengatakan dibukanya CGV Grand Batam Mall sudah memenuhi persyaratan sesuai Mendagri dan SE Walikota Batam. Ia berharap dengan bioskop dibuka pariwisata meningkat.
“Kita menyediakan hiburan bioskop untuk masyarakat,” katanya./Disbudpar Batam
MLV Teknologi, solution provider yang bergerak di bidang Audio-Visual dan IT, membuka lowongan untuk berbagai…
BATAM - Dinas Penataan Ruang Pemerintah Kota Semarang sambangi Direktorat Infrastruktur Kawasan Badan Pengusahaan Batam…
SEOCon Forum Bali 2024, konferensi digital marketing terbesar di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan bahwa…
Celebrate New Year’s Eve 2024 at Café del Mar Bali with an electrifying lineup featuring…
WSBP mengajak 25 siswi SMA Negeri 1 Kalijati untuk untuk memahami pentingnya kesempatan berkarir perempuan…
URALA Indonesia, Digital PR Agency di Indonesia, berkomitmen untuk selalu menghadirkan lingkungan kerja yang baik,…
This website uses cookies.