Categories: BISNIS

BP Batam Layangkan SP3 Penertiban Peternakan Babi Duriangkang

BATAM – Badam Pengusahaan(BP) Batam melalui Direktorat Pengamanan akan segera melakukan penertiban peternakan babi di Daerah Tangkapan Air(DTA) waduk Duriangkang.

Hal tersbeut seiring dengan meningkatnya aktifitas illegal berupa peternakan babi di DTA waduk Duringkang yang berdampak tercemarnya kebutuhan air baku masyarakat Kota Batam.

Sejak Surat Peringatan ke 1 pada 8 Februari lalu oleh Dirpam BP Batam, pada Rabu, 22 Februari 2017 SP ke 3 resmi dilayangkan dan mulai berlaku hingga 28 Februari mendatang bagi para pemilik ternak.

“Tahapan sudah pada peringatan ke 3 yang berlaku hingga 28 Februari nanti, setelah itu kita lanjutkan perintah pembongkaran dan selanjutnya akan dilaksanakan rapat teknis bersama tim terpadu baru dilaksanakan upaya penertiban bersama,” jelas Direktur Pengamanan BP Batam, Budi Santoso saat Coffee Morning bersama OKP dan LSM tentang rencana penertiban peternakan babi di DTA Waduk Duriangkang di Kantor Ditpam, Rabu (22/2/2017).

Hal tersebut menurut Budi sebagai tindakan dan sikap tegas untuk menjaga kualitas waduk Duriangkang yang dicemari oleh limbah kotoran Babi dan aktifitas illegal lainnya di DTA tersebut.

“Permasalahan Duriangkang di samping permasalahan hukum juga menjadi masalah sosial yang sekarang menjadi viral dan perlu segera mengambil sikap melaksanakan penertiban,” katanya.

Keberadaan hewan ternak di kawasan sekitar waduk Duriangkang terus menuai sorotan dari masyarakat Batam dan bahkan menjadi perbincangan luas di media sosial.

Untuk itu, pihaknya sangat membutuhkan peran serta dan dukungan dari masyarakat dalam menyikapi persoalan ketersediaan air baku di Kota Batam dimana DTA Waduk Duriangkang sekitar 70 % memasok kebutuhan air masyarakat Batam.

“Saya ucapkan rasa terimakasih dan bangga kepada teman-teman LSM peduli lingkungan, ada 11 yang kita undang hari ini, semua sepakat dan mendukung untuk dilaksanakan penertiban karena sudah menjadi masalah bersama dan perkembangan yang sangat luar biasa dan salah satu tindakan save Duriangkang adalah dilakukan penertiban ternak babi illegal di DTA waduk Duriangkang,” ungkapnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasubdit Pengamanan Instalasi dan Aset BP Batam, Nasrul Liza, dan sejumlah tamu undangan diantaranya LSM Garda Indonesia, LSM Amdal, LSM LAM Batam, LSM Wajah Batam, LSM KPLHI Batam, LSM FKPPI Batam, LSM Perpat, dsb.

 

Penulis : Humas BP Batam

Editor   : Rudiarjo Pangaribuan

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Sidang Gugatan PTPN IV, Ahli Sebut Klaim Rp140 Miliar Terhadap Masyarakat Tidak Berdasar

RIAU - Sidang gugatan dan klaim PTPN IV regional III sebesar Rp140 Miliar terhadap Koperasi…

20 jam ago

Di Balik Yayasan Jumat Pagi, Ada Sosok Ir. Novrizal dan Relawan yang Tak Pernah Lelah

LINGGA – Dari langkah kecil yang dilakukan dengan tulus, sebuah gerakan sosial bernama Jumat Pagi…

2 hari ago

Umumkan Idul Fitri 31 Maret 2025, Ketua MUI Siak Hulu Juga Sampaikan Hal Penting ini

RIAU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siak Hulu H. Azmi Tamin Aminullah resmi…

2 hari ago

Kerugian Negara Kasus Korupsi Revitalisasi Pelabuhan Batu Ampar Masih Dihitung

BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…

4 hari ago

PT. RBM Bangun Gedung Fakultas Kedokteran PTN Pertama di Kepri

KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…

4 hari ago

WSBP Catatkan Pertumbuhan Pendapatan 31,58% Sepanjang 2024

Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…

4 hari ago

This website uses cookies.