JAKARTA – Menurunkan berat badan bukanlah sesuatu yang simpel. Ada banyak cara yang harus dilakukan, mulai dari mengikuti pola makan sehat dan bersih hingga berolahraga setiap hari.
Faktanya, banyak dari kita yang tidak mengetahui bahwa beberapa metode penurunan berat badan berasal dari tradisi yang mengakar dan dipraktekkan secara turun temurun. Melansir Times of India, berikut 5 cara unik dari masing-masing negara untuk menurunkan berat badan.
Makanan Thailand adalah salah satu makanan paling pedas di dunia. Makanan pedas dikatakan dapat meningkatkan metabolisme dan membuat Anda ingin menghabiskan makanan tersebut dengan cepat.
Ketika Anda makan terlalu cepat, pada saat tubuh Anda memberi isyarat bahwa Anda sudah kenyang, Anda sudah makan berlebihan. Makan perlahan adalah cara yang baik untuk menurunkan berat badan dan makan makanan pedas dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Orang Inggris lebih suka makan porsi kecil baik di rumah maupun di restoran. Menurut ahli gizi, makan berlebih dapat membuat postur tubuh Anda menjadi lebih besar.
Orang Prancis dikenal sebagai pribadi yang suka makan bareng keluarga. Berdasarkan penelitian, rata-rata 92 persen keluarga Prancis makan bersama di malam hari. Makanan ini biasanya berlangsung selama 33 menit pada hari kerja dan 43 menit pada akhir pekan.
Ini mungkin terdengar tidak masuk akal tetapi mengunyah makanan lebih lama akan membuat porsi makan Anda lebih sedikit. Setidaknya, dibutuhkan sekitar 20 menit bagi otak untuk menyadari bahwa Anda kenyang. Jadi, meluangkan lebih banyak waktu untuk makan berarti Anda sebenarnya makan lebih sedikit.
Kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan berat badan. Itulah mengapa orang-orang di Jepang tidur siang selama 20-30 menit. Banyak orang merasa lapar padahal sebenarnya mereka mengantuk, jadi mereka makan camilan alih-alih tidur siang.
Juga, semakin sedikit Anda tidur, semakin rendah tingkat leptin Anda (membantu merasakan otak saat Anda kenyang) dan semakin tinggi tingkat ghrelin Anda (pemicu rasa lapar).
Untuk menghindari pemborosan uang dan menjaga kesehatan lebih baik, orang Polandia lebih suka makan di rumah dibanding di restoran. Mereka hanya menghabiskan 5 persen dari penghasilan mereka untuk makan di luar dibandingkan dengan orang Kanada yang menghabiskan sekitar 30 persen dari pendapatan mereka untuk makan di luar.
Sumber: Okezone.com
BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…
KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…
Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…
Setelah kolaborasi antara Hisense dan merek audio kelas atas Devialet, model-model bersertifikat dirilis satu demi…
Industri kuliner di Indonesia terus berkembang dengan pesat. Cap Cendrawasih, perusahaan produsen bahan makanan asal…
PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melaksanakan pelepasan ekspor dan ekspansi produk tembakau inovatif bebas asap…
This website uses cookies.