Pada konferensi telepon guna membahas pendapatan kuartalperusahaan itu pada Senin (25/10), CEO Facebook Mark Zuckerberg mengklaim bahwa liputan media akhir-akhir ini telah menggambarkan perusahaannya secara salah.
“Kritik dengan maksud baik membantu kami menjadi lebih baik,” kata Zuckerberg.
“Tetapi saya berpendapat apa yang kita saksikan adalah usaha terkoordinasi untuk secara selektif membocorkan dokumen-dokumen yang memberi gambaran palsu dari perusahaan kami. Kenyataanya adalah, kami memiliki budaya terbuka, dimana kami mendorong diskusi dan penelitian tentang pekerjaan kami sehingga kami bisa membuat kemajuan atas berbagai isu yang kompleks.”
Dengan adanya pembeberan baru dan juga tantangan bisnis yang tidak terkait, Facebook, yang juga memiliki Instagram dan WhatsApp, akan dihadapkan pada berbagai hal yang merisaukan dalam beberapa minggu mendatang./Voice Of America
Page: 1 2
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
This website uses cookies.