BATAM – Kenduri Seni Melayu (KSM) Ke-20 Tahun 2018 resmi dibuka Wali Kota H.Muhammad Rudi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, Kamis (1/11) di Dataran Engku Puteri, Batam Center, Batam, Kepulauan Riau.
Kenduri seni melayu merupakan kenduri seni melayu serumpun yang berisisi pentas seni budaya, sastra, dan pertunjukan seni melayu yang diikuti dari berbagai provinsi dan Negara negara rumpun Melayu, seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, Brunai Darusalam, Thailand, Jerman, India dan Cina. KSM 2018 berlangsung selama empat hari yakni Kamis hingga Sabtu (1-3/11).
Kementerian Pariwisata, yang diwakili oleh Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural, Esthy Reko Astuti mengucapkan terimakasih atas terlaksananya KSM ke-20 Tahun 2018.
Ia mengatakan KSM merupakan salah satu kalender of event pariwisata Kota Batam yang masuk ke delam kalender event nasional dari Provinsi Kepri. Yang membuatnya bangga adalah KSM menjadi tranding topic yang dibahas melalui twitter dan sudah berada di urutan ketiga.
“KSM ini sangat luar biasa karena dari enam kalender wisata di Kepri, salah satunya KSM berhasil masuk menjadi trending topic pesona wisata Indonesia. Untuk masuk kalender event ini seleksinya cukup selektif, karena di sana ada budayawan, media, dan enam curator nasional,” sebutnya.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi berharap melalui acara ini dapat meningkatkan semangat kebudayaan Melayu di Batam. Ia mengatakan bahwa Pemko bersama DPRD Kota Batam telah sepakat untuk menghidupkan pariwisata di Kota Batam.
“Wisata akan menjadi hidup, ibarat rumah jika didandani tentu orang rajin datang. Kalau kota cantik orang akan datang, datang bukan hanya karena event tapi karena melihat keindahan kota. Jika Allah mengizinkan, pada 2025 seluruh jalan utama dan jalan lingkungan di Batam akan selesai dikerjakan,” sebut Rudi.
Ke depan Rudi ingin pariwisata tidak hanya di kota atau di sekitar Nagoya saja, namun sampai ke tingkat kecamatan yang dikunjungi oleh wisatawan. Batam katanya juga menyiapkan wisata religi dengan dibangunnya Masjid Agung Sultan Riayat Syah di Batu Aji dan akan dipugarnya Masjid Agung Batam Centre. Harapannya kunjungan wisata religi bisa hidup.
Malam pembukaan KSM ke-20 Tahun 2019 dimeriahkan oleh penampilan artis Ibukota Iyeth Bustami yang membawakan salah satu lagu hitsnya Zapin, Tanjung Katung dan Laksmana Raja Dilaut.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad saat menutup KSM 2018 pada Sabtu (3/11/2018), menyampaikan terima kasih kepada delegasi dari dalam maupun luar negeri yang telah menyemarakkan jalannya KSM sempena Hari Jadi Batam ke-189 ini.
“Terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh delegasi pekerja seni dan penikmat seni. Karena telah menyuguhkan hidangan seni terbaik untuk menghibur pengunjung dan masyarakat di sini. Mudah-mudahan ke depan membawa delegasi lebih banyak lagi, dua, tiga kali lipat lagi. Kami mengundang untuk hadir kembali di KSM 2019 mendatang,” ujarnya.
Amsakar berharap semoga kehadiran para delegasi dari berbagai belahan dunia dan belahan negeri ini bisa kembali merajut romantisme sejarah bahwa melayu terbentang luas di nusantara hingga ke negeri seberang, bahkan sampai Filipina hingga ke benua Afrika.**
Foto dan Narasi : Humas Pemko Batam
Jakarta, November 2024 – INKOP TKBM kembali bekerja sama dengan Port Academy untuk menyelenggarakan Diklat…
Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
This website uses cookies.