Kesalahan teknis dalam pemupukan seperti penyiraman yang tidak merata dan pemberian dosis yang tidak sesuai dapat menyebabkan abnormalitas pada tanaman kelapa sawit. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan drone pertanian DJI Agras T40 yang dilengkapi dengan sistem spraying dan spreading untuk penyemprotan dan pemupukan secara presisi.
Penggunaan drone DJI Agras T40 oleh Halo Robotics untuk pemupukan kelapa sawit menunjukkan hasil yang luar biasa. Drone ini mampu menyelesaikan pemupukan 0.1 hektar lahan hanya dalam waktu 2-3 menit, dan 1 hektar lahan dalam waktu 30 menit. Jauh lebih cepat dibandingkan metode tradisional yang membutuhkan waktu beberapa jam hingga setengah hari.
Kecepatan dan efisiensi ini membawa banyak manfaat. Biaya operasional jangka panjang dapat dikurangi, waktu yang dihabiskan untuk pemupukan pun berkurang drastis. Hal ini tentunya meningkatkan produktivitas dan presisi pengelolaan lahan perkebunan kelapa sawit.
Drone DJI Agriculture hadir sebagai solusi inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan presisi pengelolaan lahan perkebunan, meningkatkan kualitas, serta hasil hasil panen kelapa sawit.
Bandung, 28 Oktober 2025 — Rangkaian kegiatan Future Makers 2025 yang diselenggarakan oleh BINUS University…
BATAM - Jaksa Penuntut Umum(JPU) Kejaksaan Negeri Batam telah mencabut perkara banding kasus tindak pidana…
Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengusulkan penguatan skema likuiditas dan insentif fiskal bagi…
BATAM - Sidang Kasus Clandestine Mini Lab (Laboratorium Mini Rahasia) narkotika di Apartemen Kawasan Harbour…
Perusahaan pixiv Inc. yang kantor pusatnya berada di Shibuya, Tokyo dengan Yasuhiro Niwa sebagai CEO,…
JAKARTA, 4 Nopember 2025 – Yumindo Gorden & Interior, penyedia solusi penutup jendela terkemuka, hari…
This website uses cookies.