Categories: BISNIS

Harga Bitcoin Tertekan: Dampak Peretasan Bybit dan Sentimen Pasar

Harga Bitcoin masih berada dalam fase konsolidasi di bawah $100.000, dengan volatilitas yang dipicu oleh salah satu peretasan terbesar dalam sejarah kripto.

BTC sempat melonjak ke level tertinggi mingguan di $98.940 sebelum mengalami penurunan tajam lebih dari $4.000, mencapai titik terendah tiga hari di $94.800. Penurunan ini menciptakan pola bearish engulfing, sementara pasar kripto lebih luas mengalami likuidasi lebih dari $600 juta.

Analyst Tokocrypto, Fyqieh Facrur, mengatakan salah satu faktor utama yang menyebabkan penurunan harga Bitcoin adalah pelanggaran keamanan di Bybit yang menyebabkan hilangnya sekitar $1,4 miliar dalam bentuk Ethereum (ETH).

“Insiden ini menjadi salah satu peretasan terbesar dalam sejarah kripto dan langsung berdampak pada pasar. Bitcoin, yang sebelumnya mendekati angka psikologis $100.000, langsung mengalami koreksi dan kembali ke kisaran konsolidasi,” jelas Fyqieh.

Dampak Faktor Makroekonomi terhadap Bitcoin

Sejumlah laporan ekonomi terbaru menunjukkan adanya pelemahan dalam ekonomi AS, dengan PMI sektor jasa berada di level terendah dalam lebih dari dua tahun. Data inflasi PDB dan PCE yang akan dirilis minggu ini diperkirakan akan mengguncang pasar lebih lanjut.

Menurut Fyqieh, data ekonomi penting yang akan dirilis pekan ini meliputi keyakinan konsumen pada Selasa (25/2), data penjualan rumah baru pada Rabu, serta data PDB kuartal keempat pada Kamis.

“Angka pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari perkiraan bisa mengurangi peluang pemangkasan suku bunga, sementara angka yang lebih rendah dapat memberikan alasan bagi bank sentral untuk melonggarkan kebijakan moneternya,” terangnnya.

Jumat (28/2) ini, laporan Core Personal Consumption Expenditures (PCE) bulan Januari akan dirilis, yang digunakan sebagai indikator utama inflasi oleh pembuat kebijakan Federal Reserve.

Sementara itu, sidang Komite Perbankan Senat pada Rabu (26/2) mengenai “Exploring Bipartisan Legislative Frameworks for Digital Assetsl” dapat memberikan dampak positif bagi pasar kripto. Selain itu, Nvidia juga akan melaporkan pendapatannya, yang berpotensi memengaruhi aset kripto terkait AI. Beberapa perusahaan penambang kripto besar seperti Riot, Marathon, Bitdeer, Terawulf, dan Core Scientific juga akan merilis laporan pendapatannya pekan ini.

Prospek Pasar Kripto

Market Cap kripto turun 2,3% dalam 24 jam terakhir menjadi $3,28 triliun. Namun, pasar tetap terkonsolidasi pada level saat ini selama seminggu terakhir, sebagian besar pulih dari dampak peretasan Bybit.

Analisa Fyqoeh, Bitcoin turun tipis setelah jatuh di bawah $96.000 selama sesi perdagangan Asia pada Senin pagi. Volatilitas tetap rendah, dengan BTC masih berada dalam kisaran ketat sepanjang bulan ini.

Ethereum telah pulih sepenuhnya dari berita peretasan, sempat menyentuh level tertinggi intraday $2.835 sebelum kembali turun ke $2.740 pada saat penulisan.

“Indikator teknikal menunjukkan tekanan bearish yang masih mendominasi pasar. Relative Strength Index (RSI) dalam skala harian dan 4 jam tetap berada di wilayah bearish, mengindikasikan kemungkinan penurunan lebih lanjut. Selain itu, Exponential Moving Average (EMA) 100 hari di $94.100 menjadi level support penting. Jika terjadi penembusan di bawah level ini, tekanan jual dapat meningkat, mendorong BTC menuju level yang lebih rendahm,” analisanya.

Saat ini, Bitcoin diperdagangkan pada $96.500 per 22 Februari, dengan pasar masih dalam kondisi tidak menentu. Kegagalan Bitcoin untuk bertahan di atas $98.940 serta ketidakpastian pasar yang lebih luas menyoroti lemahnya tren naik. Trader perlu mengawasi apakah BTC dapat merebut kembali $98.940 atau justru menembus di bawah EMA 100 hari, yang bisa memicu koreksi lebih dalam.

Bisakah Bitcoin Kembali ke $100.000?

Bitcoin hampir menciptakan pola golden cross sebelum peretasan Bybit memicu aksi jual dari $98.000 ke $95.000 dalam waktu singkat. Saat ini, EMA jangka pendek masih berada di bawah EMA jangka panjang, menandakan tekanan jual yang dominan.

Jika penjual terus mengontrol pasar, Bitcoin dapat menguji kembali support di $94.818. Jika level ini gagal bertahan, BTC bisa turun lebih lanjut ke $93.415 atau bahkan $91.300. Namun, jika harga berhasil pulih dari level ini, tren turun mungkin mulai melemah.

“Dalam skenario bullish, Bitcoin bisa kembali menguji resistance di $97.756, dan jika berhasil menembusnya, BTC bisa melaju ke $100.000, dengan target berikutnya di $102.668,” terang Fyqieh.

Dengan kondisi pasar yang masih rapuh, investor dan trader harus terus memantau indikator teknikal untuk menentukan arah pergerakan Bitcoin selanjutnya.

Tentang Tokocrypto

Tokocrypto adalah pedagang aset kripto No.1 di Indonesia yang sebelumnya terdaftar resmi di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan kini berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan lebih dari 4 juta pengguna, memegang posisi kuat di pasar Indonesia dengan lebih dari 380 token/koin yang diperdagangkan, serta mendapatkan dukungan dari Binance, platform global exchange No.1 di dunia. Informasi lebih lanjut, kunjungi: www.tokocrypto.com.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Pondra - SWARAKEPRI

Recent Posts

KAI Salurkan Rp8,1 Miliar untuk Pemberdayaan Masyarakat: Dorong Keberlanjutan dan Kesejahteraan Lewat TJSL

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan kebermanfaatan nyata bagi masyarakat melalui…

2 jam ago

Bitcoin di Jalur Menuju Harga Rp1,73 Miliar, Pengaruh Sentimen Positif dari AS

Harga Bitcoin (BTC) akhirnya kembali menembus level psikologis $103.000 untuk pertama kalinya sejak Februari 2025,…

4 jam ago

Kripto Tawarkan Potensi Ekonomi Lebih Besar dan Legal Dibanding Judi Online

Di tengah sorotan terhadap perputaran dana judi online (judol), industri aset kripto justru menunjukkan geliat…

4 jam ago

Dukung Industri Game Indonesia: BINUS UNIVERSITY melalui Jakarta GameFest Jadi Pelopor Festival Game di Kancah Universitas

Industri teknologi dan game terus menunjukkan pertumbuhan pesat baik di tingkat global maupun nasional. Sebagai…

4 jam ago

Dukung Mobilitas Santri dan Pengurus Pondok Pesantren, KAI Daop 8 dan Yayasan Bumi Shalawat Progresif Sidoarjo Tandatangani Kerjasama

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam memajukan pendidikan…

5 jam ago

Jadi Generasi AI: BINUS University Dorong Kolaborasi Teknologi AI dan Kreativitas bersama Microsoft di Era Digital untuk Bandung dan Jawa Barat

Bandung, 24 April 2025 – Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari…

7 jam ago

This website uses cookies.