Categories: TEKNOLOGI

Huawei dan ASEAN Foundation Dorong Aksi Kolektif dalam Pembinaan SDM Digital di Asia Pasifik

BANGKOK – Huawei, berkolaborasi dengan ASEAN Foundation, menggelar Asia Pacific Digital Talent Summit di Bangkok, Senin lalu, sebagai bagian dari ajang andalan yang digelar setiap tahun oleh Huawei, Huawei Connect.

Dengan tema “Cultivate Talents, Unleash Digital”, pertemuan puncak ini mempertemukan pemangku kepentingan dari pemerintah, akademisi, dan industri guna menjajaki pembinaan SDM TIK yang siap menghadapi masa depan, serta mewujudkan potensi digital di Asia Pasifik.

Dalam sambutannya, Ekkaphab Phanthavong, Deputi Sekretaris Jenderal di Bidang Komunitas Sosio-Kultural ASEAN, berkata, “Pertemuan puncak ini berperan penting sebagai sarana dialog dan membahas pembinaan SDM TIK yang inovatif di tingkat regional, mengidentifikasi status saat ini, menjawab kendala dan kesenjangan digital, serta menentukan langkah berikutnya.”

Dr. Yang Mee Eng, Direktur Eksekutif ASEAN Foundation berharap, “Lewat pertemuan puncak ini, kita akan mempertemukan pemangku kepentingan utama di tingkat regional guna meningkatkan konsensus, mengatasi kendala, serta mengambil tindakan nyata untuk melenyapkan kesenjangan digital, membina SDM inovatif, serta mewujudkan transformasi digital di ASEAN.”

Sementara, pejabat pemerintah di tingkat regional berbagi tentang praktik terbaik dalam pembinaan SDM digital. Prof. Nizam, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, berkata, “Di Indonesia, kami mengubah sistem pendidikan agar siap menghadapi teknologi digital, serta membina SDM teknologi digital lewat berbagai inisiatif.”

Sok Puthyvuth, Menteri Negara, Kementerian Pos dan Telekomunikasi Kamboja, berkata, “Kamboja mulai menambahkan mata pelajaran tentang teknologi digital dalam kurikulum sekolah, memanfaatkan platform daring, serta membangun pusat teknologi di jenjang komunitas bagi pelajar. Di sisi lain, kami bekerja sama dengan sekolah kejuruan untuk menyediakan pelatihan digital bagi tenaga kerja.”

Professor GUO Yike, Vice-President, Hong Kong Baptist University, melansir grup musik kecerdasan buatan (AI) yang pertama di dunia, Turing AI Orchestra (TAIO). “TAIO akan mempromosikan pendidikan lintasdisiplin bagi generasi mendatang,” ujarnya. Profesor Hitoshi Yamada, mantan Vice-President, Yokohama National University di Jepang, membahas bagaimana kegiatan pertukaran internasional dapat mengubah pembinaan SDM digital.

Page: 1 2

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

2 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

3 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

8 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

9 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

10 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

16 jam ago

This website uses cookies.