Categories: BISNIS

India Jadi Pilihan Utama Pariwisata Medis Terjangkau Berkat Artemis Hospital

JAKARTA, 18 November 2024 – Artemis Hospital India berpartisipasi dalam Medical Wellness World Tourism Expo 2024, yang berlangsung dari 15 hingga 17 November 2024 di Jakarta Convention Center. Acara ini menjadi wadah penting bagi Artemis Hospital untuk memperkenalkan layanan medis kelas dunia dan fasilitas kesehatan canggih yang mereka miliki. Duta Besar India untuk Indonesia juga turut hadir, memberikan dukungannya terhadap sektor pariwisata medis yang berkembang semakin pesat, khususnya dalam mempererat hubungan medis antara India dan Indonesia.

India telah lama dikenal sebagai destinasi utama untuk pariwisata medis, menawarkan perawatan kesehatan kelas dunia dengan harga yang terjangkau. “India telah terbukti menjadi tujuan yang adil dan terjangkau untuk pariwisata medis. Banyak pasien dari seluruh dunia telah melakukan perjalanan ke India untuk pengobatan dan mendapatkan pengalaman yang sangat baik,” kata H.E. Sandeep Chakravorty, Duta Besar India untuk Indonesia.

Kehadiran perwakilan dari Artemis Hospital, Anoop Sharma, Kepala Operasi Internasional untuk Asia Tenggara, dan Parveen S. Kapoor, Presiden Kantor Perwakilan Artemis Hospitals untuk Indonesia, Timor-Leste, dan Asia Tenggara, semakin menyoroti potensi pariwisata medis India. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pelayanan kesehatan berkualitas yang ditawarkan India, negara ini kini menjadi pilihan utama bagi banyak warga Indonesia yang mencari perawatan medis. Banyak dari mereka yang memilih India sebagai destinasi perawatan, karena biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Singapura atau Malaysia, namun tetap memastikan kualitas perawatan yang tinggi dan dapat diandalkan.

Parveen S. Kapoor, Presiden Kantor Perwakilan Artemis Hospitals untuk Indonesia, Timor-Leste, dan Asia Tenggara, menambahkan bahwa kerjasama antara India dan Indonesia akan sangat menguntungkan kedua belah pihak. “Jika kedua negara dapat bekerja sama, India dan Indonesia, itu akan sangat baik untuk kedua negara,” ujar Kapoor.

Saat ini India maupun Indonesia menghadapi tantangan kesehatan yang serupa akibat populasi mereka yang sangat besar. Kedua negara perlu memastikan bahwa layanan kesehatan dapat diakses dan terjangkau bagi seluruh masyarakat, sambil terus meningkatkan kapasitas sistem kesehatan lokal. Masih banyak warga yang mencari pengobatan ke luar negeri, yang dapat membebani cadangan devisa kedua negara. Untuk mengatasi hal ini, India dan Indonesia kini sedang menjajaki berbagai cara untuk berkolaborasi, berbagi pengetahuan, dan memperkuat sistem kesehatan mereka melalui kemitraan yang saling menguntungkan.

Kolaborasi antara institusi kesehatan India dan Indonesia semakin berkembang, terutama setelah perubahan regulasi di Indonesia yang memungkinkan dokter asing untuk berpraktik di Zona Ekonomi Khusus. Langkah ini membuka peluang baru untuk kemitraan yang saling menguntungkan. Artemis Hospitals aktif bekerja sama dengan berbagai perusahaan pariwisata medis untuk meningkatkan layanan kesehatan di kedua negara serta mempererat hubungan bilateral.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Pondra - SWARAKEPRI

Recent Posts

Mendesain Ruang untuk Brainstorming Kelompok yang Efektif: Menciptakan Lingkungan yang Mendorong Kreativitas dan Kolaborasi

Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…

34 menit ago

BINUS @Bekasi Bukan Sekadar Kampus, Tapi Solusi Masa Depan SDM Indonesia

Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…

1 hari ago

Solo Terintegrasi, Stasiun dan Terminal Terhubung, Efisienkan Perjalanan Masyarakat Pada Saat Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…

3 hari ago

MAXY Academy Buka Sesi Konsultasi Gratis untuk Bantu Anak Muda Temukan Jalur Karier Digital

Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…

3 hari ago

KA Bandara di Yogyakarta Catat Ketepatan Waktu 99,8% Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…

3 hari ago

Bitcoin Stabil di $84.000, Sentimen Pasar Masih Dibatasi Kekhawatiran Perang Dagang

Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…

3 hari ago

This website uses cookies.