Categories: BISNIS

Indigo Telkom Dukung Tech Workshop Google Developer UINAM untuk Perkuat Komunitas Developer Makassar

Dukung pertumbuhan teknologi lokal! Google Developer UINAM gelar workshop Git dan GitHub didukung penuh oleh Indigo Telkom.

Google Developer Group On Campus UIN Alauddin Makassar (GDGOC UINAM) sukses menyelenggarakan Tech Workshop bertajuk “Git and GitHub for Effective Project Collaboration” di IndigoHub Makassar. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang penggunaan Git dan GitHub sebagai alat kolaborasi yang efektif dalam pengembangan proyek. 

GDG (Google Developer Groups) adalah komunitas global yang mempertemukan para developer untuk saling terhubung, belajar, dan berkembang, menggunakan teknologi Google. GDG juga sudah hadir di kampus-kampus Indonesia, termasuk beberapa kampus di Makassar, seperti UIN Alauddin Makassar dan yang lainnya.

Dengan dihadiri oleh 50 developer muda, yang mayoritas merupakan member anggota GDGOC UINAM, workshop ini menjadi salah satu upaya untuk memperkuat ekosistem teknologi di Makassar.

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan hangat dari Lead GDGOC UINAM dan Business Community Lead Indigo. Mereka menekankan pentingnya kemampuan kolaborasi dalam proyek pengembangan perangkat lunak, hingga ke kehidupan sehari-hari.

Setelah sesi sambutan, para peserta mendapatkan pemaparan mendalam dari pemateri terkait dasar-dasar Git, mulai dari cara kerja version control, manajemen repository di GitHub, hingga penerapan praktik terbaik dalam kerja tim. Workshop ini tidak hanya memberikan teori tetapi juga menyertakan sesi praktik langsung yang interaktif, sehingga peserta dapat mencoba proses cloning, branching, dan pull request dalam skenario proyek.

Menurut Patricia Eugene Gasperz, Senior Manager Indigo, dukungan Indigo terhadap acara ini adalah bagian dari komitmen untuk mendorong pengembangan talenta digital lokal. “Indigo selalu berupaya menjadi ruang yang mendukung inovasi dan pembelajaran. Kami sangat senang dapat memfasilitasi kegiatan ini, karena kami percaya bahwa talenta muda seperti peserta di workshop ini adalah motor penggerak ekosistem digital Indonesia,” ujar Patricia. Ia juga menambahkan bahwa Indigo berharap kolaborasi seperti ini dapat terus terjalin untuk memajukan komunitas teknologi di Makassar.

Selain materi utama, peserta juga diajak untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman selama sesi tanya jawab. Banyak peserta yang berbagi tantangan yang mereka hadapi dalam menggunakan Git dan GitHub dalam proyek mereka, terutama dalam pemilihan branch. Interaksi ini menjadikan suasana belajar lebih hidup. Salah satu peserta, Nindy Sri Eriyani, menyatakan bahwa ia merasa lebih percaya diri menggunakan Git dan GitHub setelah mengikuti workshop ini. “Biasanya saya hanya menggunakan fitur dasar, tapi sekarang saya lebih paham bagaimana memanfaatkannya untuk kolaborasi tim,” ungkapnya.

Ketua GDGOC UINAM, Nurhalis, menyampaikan harapannya bahwa acara ini dapat menjadi awal dari kolaborasi yang lebih besar di masa depan. “Git dan GitHub adalah skill penting di era digital ini. Terima kasih kepada Indigo yang telah memfasilitasi dan memberi ruang untuk kami belajar dan berkembang bersama. Semoga kedepan kita dapat terus berkolaborasi untuk membangun komunitas developer yang lebih kuat di Makassar,” ujarnya.

Dukungan penuh dari Indigo tidak hanya terlihat dari penyediaan fasilitas, tetapi juga dari semangat mereka untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan teknologi lokal. Indigo sendiri merupakan program inkubator dan akselerator startup digital dibawah naungan Telkom Indonesia.

Dengan kesuksesan acara ini, GDGOC UINAM bersama Indigo berencana untuk menyelenggarakan lebih banyak workshop yang relevan dengan kebutuhan komunitas teknologi di Makassar. Harapannya, inisiatif ini dapat terus memperkuat ekosistem teknologi dan memberikan dampak positif bagi para developer muda untuk berkembang dan bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

About Indigo

Indigo adalah program inkubasi dan akselerasi startup digital milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk yang bertujuan untuk menciptakan ekosistem digital yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia. Melalui berbagai program pendukung, Indigo membantu startup digital mencapai potensi maksimalnya dan memperkuat daya saing mereka di pasar global.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Pondra - SWARAKEPRI

Recent Posts

CSI LRT Jabodebek Capai 4,63 di Semester I 2025, Bukti Makin Dipercaya Masyarakat

LRT Jabodebek mencatatkan capaian positif pada Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index/CSI) Semester I 2025…

5 jam ago

Rumah Terasa Sempit? Saatnya Memperbesar Ruang untuk Keluarga yang Bertumbuh

Seiring waktu, keluarga kita tidak hanya tumbuh secara emosional, tapi juga secara fisik. Anak yang…

5 jam ago

KAI Sumut Cari Pelaku Pelemparan terhadap KA di Kab. Asahan, Asisten Masinis Alami Luka di Wajah

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mengecam keras aksi pelemparan terhadap…

5 jam ago

Cara Merawat Kompor Tanam Gas: Tips Agar Awet, Aman, dan Tetap Elegan

Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…

11 jam ago

BRI KCP Kalisari dan Kecamatan Pasar Rebo Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pemanfaatan AI

Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…

12 jam ago

Tanam 16.000 Bibit Mangrove, PT Pelindo Solusi Logistik Perkuat Ekosistem Blue Carbon untuk Mitigasi Perubahan Iklim

PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…

12 jam ago

This website uses cookies.