JAKARTA – Menurut teori Hierarchy of Needs dari Abraham Maslow, seseorang yang hidupnya dipenuhi kasih sayang, memiliki kehidupan yang lebih positif, bahagia, percaya diri, dan lebih nyaman.
Sebaliknya, orang-orang yang tidak mendapatkan cukup kasih sayang dari keluarga, pasangan, atau pun sahabatnya akan menjadi lebih agresif.
Seorang psikolog, Bona Sardo MPsi, menjelaskan beberapa ciri dari orang-orang yang tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup.
“Orang yang tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup, akan menjadi seseorang yang pembenci,” ujar Bona usai acara Kasih Sayang, Kasih Dove: Ekspresikan Kasih Sayang ke Orang Terdekat di Jakarta, Kamis (12/1/2017)
Dia melanjutkan, biasanya kata-kata yang mereka keluarkan penuh dengan kebencian, kedengkian, dan terlihat dari ekpresi perilakunya.
“Misalnya dia jadi suka ngomongin orang, tapi ngomonginnya yang negatif, lalu kebanyakan energinya terkuras untuk menjelek-jelekan orang,” jelasnya.
Kemudian, efek lainnya adalah orang tersebut akan menjadi lebih agresif dan kasar. Bahkan hubungan intrapersonal juga bisa jadi terganggu seperti dengan teman.
Mereka yang tidak mendapatkan kasih sayang ini, menurut Bona, biasanya kurang mendapatkan teman baik dan juga networking yang kurang dalam dunia pekerjaan.
Sumber : KOMPAS
BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…
KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…
Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…
Setelah kolaborasi antara Hisense dan merek audio kelas atas Devialet, model-model bersertifikat dirilis satu demi…
Industri kuliner di Indonesia terus berkembang dengan pesat. Cap Cendrawasih, perusahaan produsen bahan makanan asal…
PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melaksanakan pelepasan ekspor dan ekspansi produk tembakau inovatif bebas asap…
This website uses cookies.