Categories: BISNIS

Ini Tanggapan PT Synergi Tharada Soal Aturan Parkir di Pelabuhan Batam Center

BATAM – PT Synergi Tharada mengaku sedang melakukan pembenahan parkir motor dan mobil di areal pelabuhan internasional batam center, Batam, Kepulauan Riau.

 

“Itu kan hanya tinggal benahin-benahin aja tuh, yang penting kan parkirnya sudah di dalam,” ujarnya Kabag Operasional PT Synergi Tharada, Lilik Armayadi kepada AMOK Group ketika ditanya soal adanya keluhan warga larangan mengunci stang saat parkir motor di pelabuhan Batam Center, Selasa (22/3/16) sore.

 

Lilik juga membenarkan bahwa petugas parkir motor tidak mengenakan seragam dan identitas diri. Ia juga mengaku mengetahui adanya aturan petugas parkir yang mengarahkan pemilik motor untuk tidak mengunci stang saat parkir.

 

“Iya benar, tapi Itu kan sudah sistem. Masuk sudah pakai karcis, jadi itu dulu kita yang menghandel,”ujarnya.

 

Ketika ditanya soal adanya kekhawatiran dengan aturan parkir tersebut, Lilik enggan berkomentar dan mengarahkan AMOK Group menanyakan langsung ke atasannya.

 

Manager Operasional PT Synergi Tharada, Nika Astaga ketika dikonfirmasi mengaku aturan parkir motor di pelabuhan batam center tersebut sudah berlangsung lama, dan selama ini tidak ada masalah. Dia juga mengakui adanya petugas parkir yang tidak mengenakan seragam dan identitas diri.

 

“Dari dulu gitu-gitu aja, jangan satu orang yang anda bela, seribu orang tidak dibela. Buktinya yang lain aman-aman aja kok,”ujarnya, Rabu (23/3/2016) siang diruang kerjanya.

 

Nika juga mengatakan permintaan dari petugas parkir untuk mengunci stang motor masih realitis. “Jawaban tukang parkir itu realitis, kan ada tukang parkir yang jaga?” tegasnya.

 

Menurut Nika, lahan parkir motor di pelabuhan batam center saat ini dikelola oleh warga tempatan, dan tidak ada kerjasama resmi dengan PT Sinergy Tharada.

 

“Kerja sama apa? tidak ada kerjasama, kan saya bilang di berikan, kok bekerja sama. Kalau tanggung jawab kalau terjadi kehilangan dia (petugas parkir). Itu tidak perlu badan hukum, Sinergi tidak ambil apa-apa,” jelasnya.

 

Kedepan lanjut Nika, petugas parkir motor yang ada akan dimasukkan di Koperasi PT Sinergy Tarada agar bisa lebih tertata rapi.

 

 

“Kita akan masukkan karyawan pengelola itu ke dalam koperasi, supaya tertata rapi,”pungkasnya.

 

(red/dro)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

COP30: MIND ID Tekankan Transformasi Nikel Hijau untuk Perkuat Posisi Indonesia dalam Mineral Kritis Dunia ‎

Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…

4 jam ago

KAI Daop 1 Jakarta: Komite TJSL Salurkan Bantuan Program Bina Lingkungan Senilai Rp 220 Juta

Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…

4 jam ago

Ada Aturan Baru Bawa Power Bank di Kereta Api, Ini Ketentuannya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…

4 jam ago

694 Kontainer Limbah Elektronik Banjiri Batam, Ini Penjelasan Lengkap Dirlalin BP Batam

BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…

6 jam ago

Tips Percaya Diri Saat jadi Content Creator bersama Priska Sahanaya dan Beauty Class Fanbo

Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…

7 jam ago

KAI Tetapkan Kesiapan Penuh untuk Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…

7 jam ago

This website uses cookies.