KARIMUN – Seminggu menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, calon Gubernur Kepri nomor urut 2, Isdianto mengingatkan warga untuk berhati-hati dengan oknum yang akan melakukan “serangan fajar” pada pagi hari pencoblosan, Rabu, (9/12/2020).
Oknum tersebut menurut Isdianto ingin mencederai pesta demokrasi. Sehingga, harus benar-benar dicegah aksi oknum tertentu.
“Jangan mudah terjebak. Mereka datang saat ada perlunya saja. Selepas itu mereka pergi dan lupa dengan masyarakat. Jadi mereka hanya datang 5 tahun sekali saja,” ujar Isdianto di Sei Lakam Timur, Kabupaten Karimun, Selasa, (1/12/2020).
Untuk mencegah aksi oknum yang tidak bertanggung jawab, Isdianto meminta agar masyarakat dapat berperan aktif dan peka terhadap situasi lingkungan tempat tinggal.
“Kalau ada gerak-gerik yang mencurigakan, lapor dan kordinasi dengan Kepolisian, Jaksa dan Bawaslu. Tolong masyarakat agar lebih peka terhadap situasi di rumah masing-masing,” tegas Isdianto.
Selain itu, Isdianto meminta agar masyarakat dapat berpartisipasi penuh dalam Pilgub ini. Karena, suara masyarakat dapat menentukan pemimpin yang akan memimpin Provinsi Kepri.
“Pada tanggal 9 nanti. Mari datang ke TPS ajak keluarga untuk gunakan suara. Suara bapak dan ibu sangat penting dalam menentukan masa depan Kepri. Gunakan kesempatan baik-baik dan jadi warga negara yang patuh,” pungkasnya./Shafix(r)
Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…
Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
This website uses cookies.