Manajer Manchester United, Jose Mourinho, ikut terseret kasus penggelapan pajak yang sedang disidik oleh Kantor Kejaksaan Spanyol. Mourinho dituding mengemplang pajak hingga 3,3 juta euro atau sekitar Rp 48,9 miliar saat dirinya menangani Real Madrid.
Mourinho menangani Real Madrid pada 2010 hingga 2013. Selama 3 musim bersama Real Madrid, dia hanya mampu membawa Madrid menjuarai Liga Spanyol pada musim 2011-2012, Piala Raja 2010-2011 dan Piala Super Spanyol 2012.
Jaksa Penuntut di Spanyol menyebut Jose Mourinho sengaja menyembunyikan pendapatannya dari hak citra pada tahun 2011 dan 2012. Pria asal Portugal itu sebelumnya sudah terkena masalah pajak di Spanyol pada 2015 yang membuat dia harus membayar dengan hingga 1,15 juta euro atau sekitar Rp 17 miliar.
Saat itu, Mourinho tak dianggap melanggar hukum karena dia langsung mengakuinya dan membayar denda. Namun penyelidikan lebih lanjut menunjukan bahwa ternyata jumlah pajak yang disembunyikan Mourinho jauh lebih besar.
Soal modus yang digunakan, jaksa menduga ada kesamaan antara kasus Jose Mourinho dan pemain bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Mourinho diduga menyembunyikan pendapatannya itu melalui perusahaan cangkang. Kebetulan keduanya ditangani agensi pemain yang sama, Gestifute, yang dikomandoi oleh Jorge Mendes.
Editor : Roni Rumahorbo
Sumber : Daily Mail/Tempo.co
Sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat hubungan kemitraan dengan dunia usaha dan memperluas layanan keuangan bagi…
JAKARTA - Perdana di Indonesia, produk Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Syariah (KIK EBA…
Jakarta, 13–14 November 2025 – BRI Region 6/Jakarta 1 turut berpartisipasi dalam gelaran ASN Expo…
Rental motor kini menjadi salah satu sektor transportasi yang tidak kalah penting dibandingkan rental mobil…
Gelaran ALFI CONVEX 2025 pertama resmi dibuka dan berhasil menarik lebih dari 2000 pengunjung di…
Jakarta, 8 November 2025 – Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK), berkolaborasi dengan Yayasan Indonesia Setara,…
This website uses cookies.