LINGGA – Wilayah Dabo Singkep dan beberapa kecamatan di Lingga dikepung kabuat asap yang begitu tampak tebal dengan jarak pandang kurang lebih 500 meter.
Kabut asap diduga kuat berasal dari luar daerah itu terpantau sejak hari ini, Jum’at (18/10/2019). Namun, peristiwa ini tidak mengganggu aktivitas warga.
Pemandangan keindahan bentangan Gunung Muncung Dabo Singkep pun, tidak bisa dilihat secara jelas karena sudah tertutup kabut asap.
Hal serupa juga terlihat di wilayah Singkep Barat, Singkep Selatan dan Singkep Pesisir.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Lingga, Sahat Muali Pasaribu saat dikonfirmasi Swarakepri.com melalui sambungan seluler mengatakan, diduga kabut asap tersebut berasal dari Provinsi tetangga yang searah angin dari selatan, bisa dari Tanjung Jabung Timur, Jambi, bahkan bisa jadi dari Bangka Belitung (Babel).
“Diduga ini bukan titik panas api melainkan ini dari lahan gambut yang kedalaman 3 meter terbakar habis disiram hujan” tutupnya.
Penulis: Ruslan
Editor: Rumbo
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.