Categories: DUNIA

Kelompok Bersenjata Serang Perahu Pengungsi di Perairan Libya, 4 Tewas

LIBYA – Sekelompok orang bersenjata menyerang sebuah kapal yang penuh muatan imigran di lepas pantai Libya dan menewaskan setidaknya empat orang serta melukai 25 orang masih hilang.

 

Organisasi non-pemerintah Jerman, Sea-Watch, Jumat (21/10/2016) mengataan, pasukan penjaga pantai Italia mengirim sebuah kapal patroli dan mengalihkan jalur sebuah kapal tanker untuk menolong para imigran itu.

 

Insiden tersebut terjadi di perairan internasional sekitar 14 mil laut dari Libya pada Jumat dini hari.

 

Juru bicara Sea-Watch mengatakan, di tengah operasi penyelamatan berlangsung, sekelompok orang yang menggunakan kapal berlambang aparat Libya datang dan mencoba mencuri mesin perahu imigran itu.

 

Orang-orang yang hanya bisa berbahasa Arab itu memukuli para imigran dengan menggunakan pentungan sehingga menimbulkan kepanikan sehingga mengakibatkan para imigran itu jatuh ke laut.

 

Sea-Watch mengatakan, mereka berhasil menyelamatkan setidaknya 120 orang dari sekitar 150 orang yang ada di atas kapal tersebut.

 

Tim Sea-Watch kemudian berhasil mengangkat empat jenazah dan satu jenazah lain gagal diambil. Sementara sebanyak 15-25 orang imigran masih dinyatakan hilang.

 

Pasukan penjaga pantai Italia membenarkan, sebanyak 120 orang imigran bisa diselamatkan tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

 

Menurut data PBB, sedikitnya 3.654 orang kehilangan nyawanya saat menyeberangi Laut Tengah untuk menuju Eropa sepanjang tahun ini.

 

Meski cuaca memburuk menjelang musim dingin, upaya untuk menyeberangi laut menuju Eropa tak berkurang.

 

Sejak Minggu (16/10/2016), sebanyak 2.400 orang imigran diselamatkan di lepas pantai Libya.

 

Sementara itu, kementerian dalam negeri Italia mengatakan, sejak awal tahun ini lebih dari 145.000 pengungsi tiba di Italia.

 

 

KOMPAS

Roni Rumahorbo

Recent Posts

COP30: MIND ID Tekankan Transformasi Nikel Hijau untuk Perkuat Posisi Indonesia dalam Mineral Kritis Dunia ‎

Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…

3 jam ago

KAI Daop 1 Jakarta: Komite TJSL Salurkan Bantuan Program Bina Lingkungan Senilai Rp 220 Juta

Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…

3 jam ago

Ada Aturan Baru Bawa Power Bank di Kereta Api, Ini Ketentuannya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…

3 jam ago

694 Kontainer Limbah Elektronik Banjiri Batam, Ini Penjelasan Lengkap Dirlalin BP Batam

BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…

5 jam ago

Tips Percaya Diri Saat jadi Content Creator bersama Priska Sahanaya dan Beauty Class Fanbo

Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…

6 jam ago

KAI Tetapkan Kesiapan Penuh untuk Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…

6 jam ago

This website uses cookies.