Categories: BISNIS

Medco Akuisisi Blok Gas ConocoPhillips di Natuna

JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) membutuhkan sedikitnya 239 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,01 triliun (kurs 13.000) untuk mengakuisisi 40 persen kepemilikan saham ConocoPhilips di blok bagi hasil minyak dan gas di Perairan Natuna.

Presiden Direktur Medco Hilmi Panigoro mengatakan sumber pendanaan untuk membiayai aksi akuisisi tersebut berasal dari kas internal dan pinjaman perbankan, yakni dari Bank ANZ dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

“Dari ANZ kalau enggak salah 150 juta dollar AS. Mandiri belakangan. Sisanya dari kas perusahaan,” kata Hilmi tanpa merinci porsinya, ditemui di sela-sela Kompas 100 CEO Forum, Jakarta, Kamis (24/11/2016).

Hilmi mengatakan, dengan peralihan saham tersebut maka akan ada tambahan produksi gas sekitar 28.000 barel setara minyak per hari (bsmph). Saat ini produksi gas Medco mendekati 60.000 bsmph. Dengan tambahan dari Blok South Natuna itu, produksi Medco mencapai hampir 90.000 bsmph.

Hilmi mengatakan, pihaknya akan fokus untuk mempertahankan produksi gas di South Natuna. Hilmi enggan menyebut, apakah Medco akan meningkatkan produksi blok tersebut.

“Kalau ada improvement yang bisa dilakukan, pasti akan kami lakukan,” kata dia.

Sebagaimana diketahui, pada bulan ini juga Medco telah menyelesaikan transaksi akuisisi Newmont. Setelah beberapa aksi akuisisi tersebut, Hilmi menegaskan tentunya perusahaan akan melihat peluang ekspansi, dan tidak akan berhenti untuk melakukan eksplorasi atau akuisisi blok migas atau wilayah kerja pertambangan lain.

“Eksplorasi dan akuisisi itu kan strategi. Strategi itu akan selalu kami terapkan selama kapasitas masih memungkinkan. Selama dia (calon blok atau WKP) masih memberikan efek pertumbuhan yang positif buat perusahaan, ya kami ambil,” kata Hilmi.

 

Sumber : KOMPAS

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

BINUS @Bekasi Bukan Sekadar Kampus, Tapi Solusi Masa Depan SDM Indonesia

Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…

1 hari ago

Solo Terintegrasi, Stasiun dan Terminal Terhubung, Efisienkan Perjalanan Masyarakat Pada Saat Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…

2 hari ago

MAXY Academy Buka Sesi Konsultasi Gratis untuk Bantu Anak Muda Temukan Jalur Karier Digital

Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…

3 hari ago

KA Bandara di Yogyakarta Catat Ketepatan Waktu 99,8% Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…

3 hari ago

Bitcoin Stabil di $84.000, Sentimen Pasar Masih Dibatasi Kekhawatiran Perang Dagang

Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…

3 hari ago

Mahasiswa Fashion Program BINUS UNIVERSITY Lakukan Immersion Trip ke Pekalongan: Mendalami Budaya, Menghidupkan Warisan dalam Karya

Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…

3 hari ago

This website uses cookies.