SINGAPURA – Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura menggunakan sistem smart embassy sebagai salah satu sarana untuk memantau keberadaan pekerja migran di negara itu.
Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Ngurah Swajaya mengatakan sistem tersebut dapat diakses melalui http://indonesianlabour.sg. Dalam laman itu, informasi mengenai pekerja migran, mulai dari identitas pribadi sampai alamat kerja di Singapura hingga nama majikannya terdata dengan baik.
“Pekerja migran yang masuk dibekali dengan Kartu Pekerja Indonesia Singapura. Di kartu itu ada sejumlah informasi data diri pekerja juga barcode untuk membantu mengakses informasi mengenai data pekerja,” ujarnya, Sabtu (9/12/2017).
Data ini juga dapat diakses sewaktu -waktu, baik oleh pemerintah daerah maupun keluarga pekerja migran, sehingga dapat terlacak dengan cepat.
Ngurah Swajaya menambahkan moto yang diusung KBRI di Singapura adalah beyond protection. Karena itu, KBRI tidak hanya akan memerkuat perlindungan kepada pekerja migran tetapi juga bersinergi dengan lembaga lain, misalnya dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan BPJS Ketenagakerjaan.
Berdasarkan data dari web tersebut, terdapat tiga sektor pekerja teratas di Singapura yang banyak disasar pekerja migran, yakni asisten rumah tangga, anak buah kapal, dan pegawai formal. Adapun, jumlahnya 98.256 asisten rumah tangga, 29.515 anak buah kapal, dan 19.547 pegawai formal.
Editor : Roni Rumahorbo
Sumber : Bisnis.com
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.