Categories: PROPERTI

Pekerja Informal Bakal Dapat Bantuan Rumah Rp 50 Juta

JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tengah menyiapkan skema bantuan bagi masyarakat yang bekerja di sektor informal, agar dapat memiliki rumah sendiri.

Masyarakat yang bekerja di sektor ini adalah mereka yang tidak bekerja di kantor, namun memiliki penghasilan bulanan. Mereka seperti tukang ojek, supir angkot, tukang cukur, hingga pedagang warteg.

Direktur Bina Sistem Pembiayaan Perumahan Rifaid M Nur menjelaskan, bantuan yang diberikan ini berbeda dengan tiga program rumah subsidi yang sudah ada saat ini.

Ketiganya yaitu Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Selisih Bunga (SSB), dan Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM).

“Melalui program ini, kita harapkan mereka yang berpenghasilan tidak tetap ini bisa mendapatkan akses bank, dan dapat membangun rumah baru di atas tanah milik mereka,” kata Rifaid di Kantor Kementerian PUPR, Jumat (25/8).

Sejauh ini, Kementerian PUPR sudah bekerja sama dengan tiga lembaga pembiayaan yaitu Bank Rakyat Indonesia, Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE), dan Pegadaian.

Namun, baru BRI dan BKE yang telah memberikan angka penyaluran unit rumah pada saat ini, yaitu masing-masing 3.000 unit dan 500 unit.

“Untuk Pegadaian pada prinsipnya setuju, tapi belum menyampaikan angka,” kata dia.

Untuk pagu pinjaman maksimal yang dapat diberikan melalui program ini, yaitu sebesar Rp 50 juta.

Namun syaratnya, para pekerja informal yang masuk dalam kategori ini berada pada golongan masyarakat berpenghasilan rendah.

Selain lembaga pembiayaan, Kementerian PUPR juga menggandeng Yayasan Habitat for Humanity untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat yang ingin mengikuti program ini.

Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR Lana Winayanti menuturkan, tenor yang diberikan kepada masyarakat yang mengikuti program ini mencapai lima tahun.

Adapun besaran bunga yang ditetapkan mengikuti suku bunga komersil yang ditetapkan pihak perbankan.

 

 
Editor : Roni Rumahorbo

Sumber : Kompas.com

Roni Rumahorbo

Share
Published by
Roni Rumahorbo
Tags: PROPERTI

Recent Posts

Lewat Kolaborasi dengan DATAYOO, Eratani Terapkan Precision Farming Berbasis Satelit

Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…

10 menit ago

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

6 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

7 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

12 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

13 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

14 jam ago

This website uses cookies.