BATAM-Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmardjadi menjelaskan bagaimana kronologis satu orang warga Batam yang saat ini positif terpapar virus Corona (Covid-19).
Kata dia, korban awalnya berobat ke Puskesmas dekat rumahnya pada 10 Maret 2020 kaerna gejala demam tanpa disertai gejala yang lain.
“Kemudian korban dirujuk ke Rumah Sakit Graha Hermin. Dan oleh dokter di sana spesialis penyakit dalam didiagnosa sebagai penyakit demam berdarah karena sel darah putihnya menurun,” ujarnya saat konferensi pers di halaman belakang Kantor pemerintah Kota Batam, Kamis (19/3/2020).
“Dirawat bukan sebagai suspect Covid-19 tapi sebagai suspect demam berdarah. Perawatan lebih kurang selama 4 hari, karena kondisi membaik, korban diperbolehkan pulang tanpa ada gejala-gejala sesak nafas dan lain-lain pada 13 Maret 2020,” sambungnya.
Kemudian, pada tanggal 14 Maret 2020 korban datang kembali dengan keluhan sesak nafas.
“Pada saat itulah dokter spesialis penyakit dalamnya meronsen dan didapatkan pulmoni, langsung dirujuk ke Rumah Sakit rujukan kita yaitu Embung Fatimah,” jelasnya.
Kata dia, sesampai di RS Embung Fatimah sudah dianggap sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan langsung dimasukkan kedalam gedung isolasi.
“Langsung dimasukan ke gedung isolasi kita yaitu gedung Kirana. Dan penanganannya seperti pasien yang PDP dengan pakaian lengkap perlindungan dan lain-lain,” pungkasnya.
(Shafix)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.