BATAM – Bright PLN Batam memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 60 Juta kepada korban kebakaran Pesantren Al-Jabar, Bengkong, Batam, Kepulauan Riau, Senin (5/11/2018) sore.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Sekretaris Bright PLN Batam, Syamsul Bahri di tengah puing-puing bagian dari Pondok Pesantren Al-Jabar yang terbakar.
“Bantuan ini merupakan hasil kumpul-kumpul seluruh karyawan Bright PLN Batam, ditambah dari CSR dan dari Lembaga Amil Zakat Islam (Lazis) bright PLN Batam,” ungkap Syamsul.
Ia mengatakan, PLN Batam sengaja sedikit menunda penyerahan bantuan ini.
“Sejak musibah kebakaran ini terjadi, kita terus memantau, dan ternyata Alhamdulillah, masyarakat Batam begitu peduli dan tanggap, berbagai bantuan datang ke Pondok pesantren dan panti asuhan ini, sehingga kami melihat perkembangan, apa yang nantinya menjadi kebutuhan dari anak-anak yatim dan dunia pendidikan di sini. Kita tak ingin, bantuan yang kita berikan tidak maksimal, karena mungkin sudah terlalu berlebihan diberikan oleh masyarakat,” ujar Syamsul.
Setelah berkoordinasi dengan pihak Yayasan, akhirnya menurut Syamsul, Bright PLN Batam, menyerahkan bantuan tersebut dalam bentuk uang tunai.
“Karena bantuan berupa uang tunai ini, memang benar-benar dibutuhkan oleh pihak korban, ya paling tidak dapat membantu sedikit dalam membangun kembali ruangan yang terbakar atau perlengkapan belajar dan mengajar di yayasan ini,
jelas Syamsul.
Sementara itu, Maya, Pembina Yayasan Al Jabar yang menerima bantuan dari Bright PLN Batam, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Alhamdulillah, uang ini akan kami gunakan untuk kebutuhan kami, demi kelangsungan proses belajar mengajar dan anak-anak yatim di sini,” sebutnya.
Maya juga mengungkapkan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Batam yang sudah peduli serta memberikan bantuan kepada mereka pascamusibah yang menimpa Pondok Pesantrean Al-Jabar.
“Alhamdulillah, bantuan tak henti-henti berdatangan, bahkan sebagian banuan kami sedekahkan ke warga sekitar yang kurang mampu, karena memang jumlahnya sudah begitu banyak, dan jika disimpan akan rusak, makanya kita salurkan kembali ke warga-warga yang kurang mampu di sekitar sini,” sebutnya.
Sumber : wartakepri.co.id
Bandung, 28 Oktober 2025 — Rangkaian kegiatan Future Makers 2025 yang diselenggarakan oleh BINUS University…
BATAM - Jaksa Penuntut Umum(JPU) Kejaksaan Negeri Batam telah mencabut perkara banding kasus tindak pidana…
Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengusulkan penguatan skema likuiditas dan insentif fiskal bagi…
BATAM - Sidang Kasus Clandestine Mini Lab (Laboratorium Mini Rahasia) narkotika di Apartemen Kawasan Harbour…
Perusahaan pixiv Inc. yang kantor pusatnya berada di Shibuya, Tokyo dengan Yasuhiro Niwa sebagai CEO,…
JAKARTA, 4 Nopember 2025 – Yumindo Gorden & Interior, penyedia solusi penutup jendela terkemuka, hari…
This website uses cookies.