BATAM – Akibat tersambar petir, transmisi 150 KV Batam-Bintan mengalami gangguan di jarak 3,8 Kilometer dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (Tanjung Kasam) ke arah Bintan, Senin (02/1/2017) pagi.
“Gangguan tersebut menyebabkan 2 unit pembangkit PLTU Tanjung Kasam mengalami gangguan sehingga sebagian besar pelanggan di sistem Batam-Bintan mengalami pemadaman,” kata Sekretaris PT Bright PLN Batam sesuai dengan rilis yang diterima SWARAKEPRI.COM.
Samsul mengatakan, akibat dari gangguan tersebut, PLN Batam segera melakukan pemulihan sistem Batam-Bintan, sehingga pada pukul 08.04 WIB sistem interkoneksi Pulau Batam-Bintan telah beroperasi dan dilakukan pemulihan secara bertahap.
Dikatakan bahwa PLTU Tanjung Kasam 2×55 MW membutuhkan pemulihan untuk beroperasi kembali paling cepat 8 jam, sehingga sistem kelistrikan Batam mengalami pemadaman bergilir hingga PLTU Tanjung Kasam beroperasi kembali.
Dia berharap masyarakat yang merasakan imbas dari pemadaman dapat memaklumi kejadian yang ada.
“Saat ini petugas teknis PLN Batam terus mengoptimalkan pemulihan sistem secepatnya dan mohon maaf atas ketidaknyamanan,” Tutup Samsul.
RONI/RLS
Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…
Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…
PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) percaya bahwa penguatan penerapan Tata Kelola, Manajemen…
Pernikahan sering kali dianggap sebagai momen paling berharga dalam hidup seseorang. Ia bukan hanya tentang…
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
This website uses cookies.