LINGGA – PT. Lintas Anak Negeri melakukan konsultasi publik analisis mengenai dampak lingkungan hidup atau Amdal terkait rencana penambangan komoditas mineral bukan logam jenis tertentu atau pasir kuarsa di wilayah Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga.
Ketua Tim Pembentukan Amdal Zul Adri mengatakan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat.
“Terkait dengan rencana kegiatan penambangan pasir kuarsa di Desa Marok Tua,” kata Zul Adri, Senin (24/10/2022)
Dijelaskan Zul Adri intinya bagaimana masyarakat menanggapi dan apa tanggapan masyarakat nantinya akan dituangkan ke dalam dokumen.
“Supaya adanya pengelolaan terkait dengan rencana kegiatan penambangan tersebut,” ujarnya.
Diakuinya untuk respon dari masyarakat Desa Marok Tua cukup positif menerima, namun dengan catatan seperti adanya tenaga kerja dari masyarakat setempat, kemudian aktifitas penambangan tidak merusak lingkungan.
“Dan tidak mengganggu aktivitas nelayan saat pertambangan berjalan nantinya,” jelasnya
Terkait pertambangan pasir kuarsa tentu akan berdampak baik negatif maupun positif.
“Namun kita akan mencari solusi agar masyarakat dapat merasakan dampak positif dari pertambangan tersebut,” tuturnya./Ruslan
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.