BATAM – Pengelola Restoran Nyonya Peranakan Ikan Bakar (Sebelumnya ditulis Bandar Jaya) yang berada di samping SPBU Bundaran Madani Batam Center mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah akibat insiden kebakaran pada Kamis(2/1/2020) lalu.
Hal itu disampaikan Suhendri selaku pengelola restoran ketika ditemui Swarakepri di lokasi pada Jumat(3/1/2020) sore. Meski demikian, ia menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum ke pihak Kepolisian.
“Katanya ada saksi yang dimintai keterangan. Kami bersyukur tidak ada korban jiwa, namun sepenuhnya kami serahkan saja ke aturan yang berlaku,”ujarnya.
Kata dia, insiden kebakaran tersebut membuat pihaknya kaget dan tak percaya. “Saya lihat link beritanya. Awalnya kami tak tahu itu tempat kami yang terbakar,” bebernya.
Baca Juga: Kebakaran Restoran Bandar Jaya Diduga Akibat Kecelakaan Kerja
Dia mengaku baru mengetahui kronologi peristiwa kebakaran tersebut setelah turun langsung ke lokasi. Restoran tersebut dikatakan masih tahap proses pembangunan.
Sebelumnya restoran tersebut beroperasi dengan nama Angso Duo, lalu berganti menjadi Bandar Jaya dan sekarang ini bernama Nyonya Peranakan Ikan Bakar.
“Kami menyewa disini. Pemilik sebelumnya bukan saya,” pungkasnya.
(Elang)
RIAU - Sidang gugatan dan klaim PTPN IV regional III sebesar Rp140 Miliar terhadap Koperasi…
LINGGA – Dari langkah kecil yang dilakukan dengan tulus, sebuah gerakan sosial bernama Jumat Pagi…
RIAU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siak Hulu H. Azmi Tamin Aminullah resmi…
BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…
KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…
Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…
This website uses cookies.