SK – Saham Twitter jatuh hari Senin (11/7) ketika Elon Musk berkomentar yang mengejek dan menantang tentang sengketa di pengadilan, setelah ia membatalkan pembelian $44 miliar atas raksasa media sosial itu.
Sekitar satu jam setelah perdagangan dibuka hari Senin, saham Twitter merosot 7,0 persen menjadi $34,24 dan bahkan turun menjadi $32,65 per saham (atau merosot sebesar 11,4%) pada penutupan perdagangan hari ini.
Setelah berminggu-minggu melancarkan ancaman, Musk hari Jumat mencabut kesepakatan itu, dan menuduh perusahaan itu mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang “menyesatkan” tentang jumlah akun palsu, menurut surat dari pengacaranya yang termasuk dalam pengajuan sekuritas AS.
Dalam pidato publik pertamanya sejak pengumuman itu, Musk hari Minggu (10/7) malam mengejek perusahaan itu yang mengatakan akan menuntut Musk untuk menegakkan kesepakatan pembelian itu.
“Mereka mengatakan saya tidak mampu membeli Twitter. Kemudian mereka tidak mau mengungkapkan info bot (akun palsunya). Kini mereka hendak memaksa saya untuk membeli Twitter lewat pengadilan. Sekarang mereka harus mengungkapkan info bot di pengadilan,” cuit Musk.
Masing-masing dari empat pernyataan Musk itu disertai dengan foto Musk tertawa dengan gembira./VOAIndonesia
Jakarta, 23 November 2024 – Lintasarta secara resmi meluncurkan inisiatif AI Merdeka. Gerakan ini memperkuat…
Banyak praktisi marketing yang bimbang mengenai strategi yang tepat untuk jenis bisnis B2B (business-to-business) di…
Jakarta, November 2024 – INKOP TKBM kembali bekerja sama dengan Port Academy untuk menyelenggarakan Diklat…
Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
This website uses cookies.