Categories: KEPRI

September 2019, Cabai Merah Sumbang Deflasi Kota Batam dan Tanjungpinang

BATAM-Indeks Harga Konsumen (IHK) Kepulauan Riau (Kepri) pada September 2019 tercatat mengalami deflasi. Deflasi Kepri pada September 2019 tercatat sebesar 0,49% (mtm), tidak sedalam bulan sebelumnya dengan deflasi sebesar 0,80% (mtm).

“Namun, deflasi Kepri pada September 2019 lebih dalam dibandingkan nasional yang mengalami deflasi sebesar 0,27% (mtm). Secara tahunan, inflasi Kepri pada September 2019 tercatat sebesar 2,82% (yoy) atau lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 3,23% (yoy) maupun IHK Nasional pada September 2019 sebesar 3,39% (yoy),” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kepulauan Riau, Fadjar Majardi dalam rilis BI Kepri, Kamis (03/10/2019).

Dengan perkembangan tersebut, lanjut Fadjar, inflasi Kepri hingga September 2019 tercatat sebesar 1,06% (ytd) dan masih dalam kisaran sasaran inflasi 3,5 ± 1% (yoy) pada akhir tahun 2019.

Diketahui deflasi Kepri pada Agustus 2019 bersumber dari penurunan harga pada kelompok bahan makanan dan transpor, telekomunikasi dan jasa keuangan. Kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar 1,18% (mtm) dengan andil -0,27% (mtm).

Komoditas utama penyumbang deflasi pada kelompok ini adalah cabai merah dan cabai rawit yang masing-masing mengalami deflasi sebesar 19,25% (mtm) dan 25,00% (mtm) dengan andil -0,37% (mtm) dan -0,10% (mtm).

Penurunan harga cabai diperkirakan seiring dengan mulainya masa panen di sentra penghasil. Sementara, kelompok transpor, telekomunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar sebesar 1,17% (mtm) dengan andil -0,24% (mtm).

Komoditas utama penyumbang deflasi pada kelompok ini adalah tarif angkutan udara yang mengalami deflasi sebesar 5,87% (mtm) dengan andil -0,24% (mtm).

Secara spasial, Batam dan Tanjungpinang mengalami deflasi. Batam tercatat mengalami deflasi sebesar 0,55% (mtm) atau 2,84% (yoy), tidak sedalam bulan lalu yang tercatat mengalami deflasi sebesar 0,86% (mtm) atau 3,32% (yoy).

Adapun Tanjungpinang mengalami deflasi sebesar 0,11% (mtm) atau 2,71% (yoy), tidak sedalam bulan sebelumnya yang tercatat mengalami deflasi sebesar 0,38% (mtm) atau 2,69% (yoy). Komoditas utama penyumbang deflasi di Batam dan Tanjungpinang adalah cabai merah.

Mencermati perkembangan inflasi terkini, IHK Kepri pada Oktober 2019 diperkirakan mengalami inflasi.
Perlu diwaspadai beberapa risiko inflasi ke depan, namun diperkirakan akan tetap berada dalam kisaran sasaran inflasi nasional pada 2019 yaitu sebesar 3,5 ± 1% (yoy).

Beberapa potensi risiko pendorong inflasi di Kepri pada Oktober 2019 antara lain: (i) Potensi peningkatan harga komoditas ikan laut menjelang musim angin utara; (ii) curah hujan yang relatif tinggi dapat mengganggu produksi sayur-sayuran di Batam dan Bintan; (iii) gelombang laut yang tinggi menjelang akhir tahun dapat mengganggu proses distribusi logistik dan mengurangi ketersediaan pasokan bahan makanan; (iv) tren peningkatan harga emas dunia hingga saat ini diperkirakan dapat kembali memicu kenaikan inflasi kelompok inti (emas perhiasan).

Langkah pengendalian inflasi tahun 2019 mengacu kebijakan 4K (Ketersediaan Pasokan, Keterjangkauan Harga, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi yang Efektif).

Penguatan koordinasi serta sinkronisasi kebijakan dilakukan untuk pengendalian harga dan diharapkan inflasi Kepulauan Riau tahun 2019 dapat tetap terjaga dan mendukung capaian sasaran inflasi nasional sebesar 3,5 persen ± 1 persen.

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Rumbo

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

2 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

3 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

7 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

9 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

9 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

16 jam ago

This website uses cookies.