Categories: Lingga

Strike Hiu Kemejan 16,3 Kg, Tim Neko Wesha Pawelloy Pemenang Fishing Festival Kelombok Lingga

LINGGA – Tim yang dikomandoi oleh Neko Wesha Pawelloy berhasil menjadi pemenang pertama pada ivent Fishing Festival yang dilaksanakan di Desa Kolombok, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga yang berlangsung sejak pagi hingga siang ini.(06/12/2020).

“Nama tim kita itu ALA alias Anak laut angler, kita memang sering mengisi waktu luang dengan memancing ikan dilaut, menikmati potensi laut di Lingga yang begitu luas,” ujar Neko.

Ikan terberat yang berhasil strike Kemejan seberat 16,3 Kg oleh Jum salah satu anggota tim yang digawangi oleh Neko Wesha Pawelloy tersebut.

Kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Desa Kolombok tersebut, merupakan agenda yang dilaksanakan penyelenggara untuk meningkatkan promosi wisata di Kabupaten Lingga, yang terkenal dengan daerah maritim agar tetap bangkit ditengah pandemi dan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

“Kegiatan ini ditaja oleh pemerintah desa, memancing itu hobi saya, dan kebetulan ini masa tenang maka wajib kita isi dengan ketengan juga, tidak boleh ada kegiatan politik sampai 9 Desember nanti,” sebutnya.

Dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut Neko Wesha Pawelloy memberikan apresiasi kepada panitia, karena meskipun diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat, namun antusias peserta untuk mengikuti kegiatan tersebut sangat ramai bahkan pengakuan dari panitia tahun ini merupakan jumlah peserta terbanyak.

“Kita tahu ini kegiatan desa, tapi persiapan panitia sangat luar biasa ini sangat memberikan peluang kedepannya untuk dijadikan event daerah, dibidang pariwisata,” sebutnya.

Sementara itu Firdaus ketua panitia mengatakan, even Fishing Festival tersebut merupakan agenda tahunan dan pada tahun ini merupakan tahun ke-7 dilaksanakan kegiatan Fishing Festival yang disejalankan dengan turnamen olahraga lainnya.

“Alhamdullillah tahun ini begitu ramai, padahal sangat berbeda dengan tahun lainnya, karena dilaksanakan dimasa pandemi sehingga protokol kesehatan sangat kita terapkan dalam kegiatan ini, tapi masyarakat tetap antusias,” sebutnya./Ruslan(r)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

BRI KCP Kalisari dan Kecamatan Pasar Rebo Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pemanfaatan AI

Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…

1 jam ago

Tanam 16.000 Bibit Mangrove, PT Pelindo Solusi Logistik Perkuat Ekosistem Blue Carbon untuk Mitigasi Perubahan Iklim

PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…

2 jam ago

WSBP Perkuat Governance, Risk Management, & Compliance untuk Capai Kinerja Berkelanjutan

PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) percaya bahwa penguatan penerapan Tata Kelola, Manajemen…

2 jam ago

Mengapa Biaya Pernikahan Sering Melewati Anggaran dan Bagaimana Mengatasinya

Pernikahan sering kali dianggap sebagai momen paling berharga dalam hidup seseorang. Ia bukan hanya tentang…

2 jam ago

BTC Berpeluang 50% Tembus US$140K Bulan Ini, Model Historis Beri Clue

Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…

12 jam ago

Tokocrypto Resmi Perdagangkan Token ASTER yang Naik Hampir 10.000%

Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…

13 jam ago

This website uses cookies.