Categories: BATAM

Tahun 2019 ada 91 Kasus TPPO di Batam, Paling Banyak Perempuan dan Anak

BATAM – Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang(TPPO) masih terus terjadi di Kota Batam, Kepulauan Riau. Berdasarkan data kekerasan yang dihimpun sembilan jaringan anti TPPO selama 2019 tercatat ada 186 orang. Dengan rincian TPPO dan Migran sebanyak 91 orang, perempuan 54 orang dan anak 41 orang.

Koordinator Komisi Keadilan Perdamaian dan Pastoral Migran dan Perantau (KKP-PMP) Kepri, Pastor Chrisanctus Paschalis mengatakan dari 91 kasus TPPO tersebut kebanyakan adalah perempuan dan anak.

“Ditahun 2019 itu ada 91 kasus TPPO, dari 91 kasus yang kita catat kebanyakan adalah perempuan dan anak,” ujar pria yang akrab dipanggil Romo Paschal tersebut disela-sela acara memperingati Hari Anti Kekerasan Perempuan, Anak dan Buruh Migran di Pasifik Hotel, Batam, Kamis (12/12/2019) siang.

Romo Paschal menegaskan bahwa untuk memerangi kejahatan TPPO masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada harus bersinergi.

“Mengapa kita sosialisasi, kita mengampayekan gerakan ini supaya membangkitkan kesadaran masyarakat bahwa kejahatan ini harus diperangi bersama. Karena itu adalah tujuan kita,” ujarnya.

“Kita ingin menjadikan Batam lebih bermartabat. Kita mau menjadikan Indonesia lebih baik, tentu dunia itu lebih indah hidup dalam persaudaraan,” tegasnya.

Menurut Romo Pascal, penindakan yang dilakukan penegak hukum terhadap para pelaku TPPO bisa membuat efek jera.

“Efek jera pasti ada. Itu bisa kita lihat dari bagaimana pelaku kejahatan itu lebih hati-hati. Fakta yang kita temui dilapangan juga menjelaskan banyak pelaku yang telah mengundurkan diri atau tidak melakukan kejahatan itu lagi,” ujarnya.

Meski demikian lanjut dia, saat ini para pelaku juga memilih cara lain untuk menghindari jerat hukum.

“Para mafia memilih cara lain yang lebih aman untuk menghindari jerat hukum,”pungkasnya.

 

 

(Shafix)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pembangunan Proyek Ekosistem Industri Baterai EV Bisa Dukung Transisi Energi

Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) mengapresiasi langkah Grup MIND ID dalam membangun proyek ekosistem industri…

7 jam ago

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

13 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

16 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

16 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

17 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

17 jam ago

This website uses cookies.