Categories: RIAU

Tekad Gubernur Abdul Wahid Jadikan Riau Nol Persen Kemiskinan

RIAU – Gubernur Riau, Abdul Wahid bertekad menjadikan Bumi Lancang Kuning Nol Persen Kemiskinan. Hal tersebut disampaikan beliau dalam penyampaian tahapan awal visi dan misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau 2025 – 2045, serta dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Riau tahun 2026 di gedung Daerah Balai Serindit beberapa waktu lalu.

“Kita bertekat memiliki sasaran pembangunan untuk dicapai hingga tahun 2045. Hal tersebut adalah menjadikan daerah Riau maju dengan kemiskinan menuju nol persen,” ungkap Gubri yang akrab disapa Wahid.

Wahit juga memaparkan visi RPJMD Provinsi Riau 2025 – 2045 secara terperinci, yaitu, meningkatkan pendapatan per kapita, pengentasan kemiskinan dan ketimpangan, meningkatkan peran pimpinan daerah untuk mencapai visi daerah, meningkatkan daya saing sumber daya manusia, dan menurunkan emisi gas rumah kaca menuju net zero emission.

“Kita ketahui sebelumnya Pada tahun 2024, Pemprov Riau telah menetapkan Peraturan Daerah (PERDA) Provinsi Riau nomor 14 tahun 2024 tentang RPJPD Provinsi Riau tahun 2025 – 2045. Dalam Perda tersebut dijabarkan visi, misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan daerah yang disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN), dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW),”ujarnya.

Mengenai Misi RPJPD Provinsi Riau 2025 – 2045 Abdul Wahid memaparkan point-poinnya sebagai berikut. Pertama, melakukan transformasi sosial untuk membangun manusia yang sehat, cerdas, kreatif, unggul dan sejahtera.

Kedua, melakukan transformasi ekonomi untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah melalui inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), ekonomi produktif, dan ekonomi hijau. Ketiga, melakukan transformasi tata kelola yang berintegritas dan adaptif.

Keempat, mewujudkan keamanan daerah yang tangguh, demokrasi substansial, dan stabilitas ekonomi makro daerah. Kelima, mewujudkan kebudayaan melayu dalam lingkungan masyarakat yang agamis untuk memantapkan ketahanan sosial dan ekologi.

Keenam, akan mewujudkan pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan antar Kabupaten/Kota. Ketujuh, mewujudkan sarana dan prasarana berkualitas yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Page: 1 2

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Solo Terintegrasi, Stasiun dan Terminal Terhubung, Efisienkan Perjalanan Masyarakat Pada Saat Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…

24 jam ago

MAXY Academy Buka Sesi Konsultasi Gratis untuk Bantu Anak Muda Temukan Jalur Karier Digital

Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…

1 hari ago

KA Bandara di Yogyakarta Catat Ketepatan Waktu 99,8% Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…

1 hari ago

Bitcoin Stabil di $84.000, Sentimen Pasar Masih Dibatasi Kekhawatiran Perang Dagang

Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…

1 hari ago

Mahasiswa Fashion Program BINUS UNIVERSITY Lakukan Immersion Trip ke Pekalongan: Mendalami Budaya, Menghidupkan Warisan dalam Karya

Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…

1 hari ago

Kuliner Favorit Keluarga: Bubur Ayam Jakarta 46 di Surabaya

Bubur Ayam Jakarta 46 di Surabaya jadi favorit keluarga karena menyajikan rasa autentik, topping lengkap,…

2 hari ago

This website uses cookies.