SINGAPURA – Neuome Peptides Pte. Ltd. adalah perusahaan asal Singapura yang membuat platform pengembangan alat uji (assay-development) dengan dukungan machine learning dan algoritma baru yang telah dipatenkan untuk deteksi biomarker secara kuantitatif (quantifiable).
Neuome Peptides berhasil merancang peptida spesifik yang mengikat biomarker terbukti yang sebelumnya telah ditentukan untuk Penyakit Kardiovaskular. Perusahaan ini juga tengah mengembangkan alat uji diagnostik efektif.
Penggunaan peptida dalam jumlah kecil, terkonjugasi dengan partikel nano emas, memfasilitasi keseimbangan antara spesifisitas dan sensitivitas yang tinggi sehingga mendatangkan hasil yang sangat akurat dan cepat.
Menurut World Heart Federation, penyakit kardiovaskular menjadi penyebab hampir sepertiga seluruh kasus kematian di Asia Tenggara, membunuh empat juta orang setiap tahun. Maka, pengetesan rutin dengan diagnosis yang lebih baik dibutuhkan dalam tindak pencegahan penyakit.
Hal ini terwujud berkat produk TruHeart™, alat uji point-of-care yang mendiagnosis Gejala Koroner Akut yang memberikan hasil kuantitatif dalam 3-5 menit, memakai sampel pengambilan darah dari ujung jari (finger-prick) untuk mengetes biomarker krusial, Troponins I dan T, serta Myoglobin (hingga D-Dimer dan Brain Natriuretic Peptide).
Alat ini tengah berada dalam fase litbang akhir dan segera memasuki tahap uji klinik global. Kemudian, alat ini akan diajukan agar memperoleh izin FDA, serta dilansir di pasar setelah izin diberikan FDA.
Produk ini berpotensi menjadi terobosan, membantu pasien memeriksa penyakit mematikan tersebut dengan harga terjangkau secara dini, dari rumah mereka sendiri. Maka, hasil kuantitatif dapat diperoleh tanpa melibatkan pemeriksaan laboratorium.
Maka, pasien mendapat panduan untuk mencari perawatan medis yang tepat; pasien dengan gangguan jantung juga dapat memonitor kondisinya secara berkala dari rumah.
Dibandingkan standar industri, produk ini memiliki harga yang sangat terjangkau; komponen cartridge yang dilapisi peptida hanya ditawarkan seharga ~US$ 2, sedangkan, alat pembaca elektronis yang memberikan hasil kuantitatifnya akan tersedia seharga ~US$ 80.
Page: 1 2
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.