REPUBLIKA.CO.ID, NOVA SCOTIA — Tiga tahun lalu, Amanda Redmond terjebak di Bandara New York, Amerika Serikat, semalaman. Di bandara itulah, Amanda menemukan Islam.
Saat itu, untuk mengisi waktu, ia membaca Alquran. Sedari awal Amanda memang tertarik mempelajari Islam. “Ketika Anda merasa ada sesuatu yang benar, dan Anda tidak melakukannya, Anda akan berpikir tentang hal ini sepanjang waktu,” kata dia seperti dikutip thechronicleherald.com, Ahad (2/12).
Menurut dia, pada masa itu, ada semacam rasa marah berkecamuk dalam dirinya. “Nilai-nilai yang diajarkan dan tertulis dalam Alquran semua masuk akal bagiku,” cetus Amanda
“Saya,” lanjut Redmond, “selalu memiliki minat sekilas, dan saya pikir perlu mempelajari lebih dalam tentang Islam. Ketika itu semakin masuk akal bagiku,” tutur dia.
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
This website uses cookies.