Categories: KEPRIPEMPROV KEPRI

Ansar Serahkan Bansos dan Bantuan Pertanian Kepada Masyarakat Karimun

KEPRI – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi kemiskinan di Kepri, yakni melalui berbagai kebijakan dan Program-program sesuai dengan yang diamanatkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Penanganan Fakir Miskin. Penanganan fakir miskin dilaksanakan secara terarah, terpadu, dan berkelanjutan oleh Pemerintah Pusat, pemerintah Provinsi dan pemerintah Kabupaten/Kota.

Dalam rangka mewujudkan penguatan perlindungan sosial bagi keluarga miskin/rentan miskin, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menyerahkan Bantuan Kesejahteraan Sosial berupa Paket Sembako dan Bantuan Pengembangan Ekonomi Masyarakat dalam bentuk bantuan sosial Usaha Ekonomi Produktif (UEP) di Gedung Nasional, Karimun, Selasa 30 Agustus 2022.

Gubernur Ansar mengatakan pemberian perlindungan sosial menjadi upaya mencegah guncangan atau kerentanan sosial keluarga agar kelangsungan hidupnya dipenuhi sesuai dengan kebutuhan dasar minimal.

“Begitu juga Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang diberikan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengakses sumber daya ekonomi, meningkatkan kemampuan usaha ekonomi, meningkatkan produktivitas kerja, meningkatkan penghasilan, dan menciptakan kemitraan kerja yang saling menguntungkan,” ujar Gubernur Ansar.

Berdasarkan data yang di keluarkan oleh BPS (Badan Pusat Statistik) Provinsi Kepulauan Riau, Persentase Penduduk Miskin di Provinsi Kepulauan Riau pada Maret 2022 sebesar 6,24 persen atau sekitar 151,68 Ribu Jiwa. Angka tersebut masih di bawah Persentase Penduduk Miskin Nasional yang berada di angka 9,54 persen.

Adapun penerima manfaat yakni masyarakat yang masuk dalam Data DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) di wilayah Kabupaten Karimun, dengan rincian Bantuan Kesejahteraan Sosial Sembako dan Paket sembako dengan total penerima manfaat sebanyak 580 KK yang tersebar di Kecamatan Karimun sebanyak 162 KK, Kecamatan Meral sebanyak 180 KK, Kecamatan Meral Barat sebanyak 105 KK, dan Kecamatan Tebing sebanyak 133 KK.

Sementara untuk Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yaitu alat-alat untuk usaha berupa meja kompor, kompor gas, oven , blender, dan mixer dengan total penerima manfaat sebanyak 20 KK yang berada di Kecamatan Meral sebanyak 10 Orang dan Kecamatan Meral Barat sebanyak 10 orang.

Page: 1 2

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Sinergi Industri Baja Nasional untuk Kedaulatan Maritim Indonesia

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk /Krakatau Steel Group menerima kunjungan kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan…

13 menit ago

CSI LRT Jabodebek Capai 4,63 di Semester I 2025, Bukti Makin Dipercaya Masyarakat

LRT Jabodebek mencatatkan capaian positif pada Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index/CSI) Semester I 2025…

6 jam ago

Rumah Terasa Sempit? Saatnya Memperbesar Ruang untuk Keluarga yang Bertumbuh

Seiring waktu, keluarga kita tidak hanya tumbuh secara emosional, tapi juga secara fisik. Anak yang…

6 jam ago

KAI Sumut Cari Pelaku Pelemparan terhadap KA di Kab. Asahan, Asisten Masinis Alami Luka di Wajah

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mengecam keras aksi pelemparan terhadap…

7 jam ago

Cara Merawat Kompor Tanam Gas: Tips Agar Awet, Aman, dan Tetap Elegan

Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…

12 jam ago

BRI KCP Kalisari dan Kecamatan Pasar Rebo Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pemanfaatan AI

Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…

14 jam ago

This website uses cookies.