BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam mulai merancang konsep baru demi menjaga kontinuitas ketersediaan air untuk mencegah krisis air pada masa mendatang.
Konsep baru ini disebut dengan Integrated Total Water Management, yakni mengelola air laut dan air limbah (air kotor) agar dapat dimanfaatkan sebagai service water bagi masyarakat. Artinya, air yang telah melalui proses desalinasi dan atau didaur ulang tidak untuk diminum, melainkan bisa digunakan untuk kebutuhan mencuci.
“Dengan Integrated Total Water Management, kita memanfaatkan bauran air, air kotorpun nanti kita manfaatkan. Jadi sistem itu sekarang sudah ada proyeknya, tentunya bukan untuk diminum tetapi untuk service water, seperti mencuci dan sebagainya,” ungkap Manager Air Baku Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Hadjad Widagdo, pada Jumat (7/2/2020).
Tidak hanya itu saja, BP Batam juga akan mengolah air laut melalui proses desalinasi sehingga dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.
“Termasuk air laut, kalau kita sudah lakukan desalinasi garamnya sudah tidak ada lagi, kita bisa manfaatkan untuk mendinginkan ketel. Jadi tidak sampai menimbulkan kerak karena dia tidak mengandung mineral lagi,” terangnya.
Menurutnya, dengan adanya konsep Integrated Total Water Management, penggunaan air di Batam bisa lebih efektif karena tidak ada air yang akan terbuang.
“Jadi banyak yang lebih efektif dengan Integrated Total Water Management sebagai konsep yang sudah kita kaji untuk penyediaan air di Batam ke depan,” ungkapnya.
Dijelaskan, untuk realisasinya sendiri akan dilakukan secara bertahap.
“Realisasinya secara bertahap. Kita bangun desalinasi di pelabuhan laut. Sewerage sistem sudah mulai jalan, di Sekupang juga sudah ada, di Batam Center juga. Tentunya air limbah tersebut tidak masuk ke dalam waduk Duriangkang tetapi disalurkan melalui pipa dan diolah di Bengkong, lalu kita manfaatkan kembali,” jelasnya.
Dengan sistem tersebut, tidak ada lagi air kotor yang dibuang tanpa diolah dulu sampai menjadi kualitas air baku. Sistem ini dijalankan agar lingkungan di Batam tetap terjaga pada masa mendatang.
(Shafik)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.