TANJUNGPINANG-Dinas Perindustrian da Perdagangan (Disperindag) Kepulauan Riau (Kepri), membutuhkan dana sebesar Rp265 miliar untuk mewujudkan rencana pembangunan pasar induk berkonsep modern di Tanjungpinang.
“Akan dianggarkan tahun depan, yang digunakan adalah anggaran pusat,” kata Kepala Disperindag Kepri, Burhanuddin di Tanjungpinang, Minggu (28/4/2019).
Ia mengaku, telah membahas rencana ini bersama Gubernur Kepri, Nurdin Basirun dan Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul.
“Alhamdulillah keduanya menyambut baik rencana itu,” ucapnya.
Disperindag, tambah dia saat ini sedang melakukan berbagai persiapan. Di antaranya persoalan lahan dan statusnya, serta Detil Engineering Design (DED) pasar induk dimaksud.
“Lahan sudah disiapkan seluas 5 hektar di Kawasan Batu 8 Atas, Tanjungpinang,” ujarnya.
Dia menambahkan, pasar induk berkonsep modern itu nantinya tersedia sejumlah fasiitas mulai dari arena permainan, taman, ruang pendingin untuk menyimpan berbagai produk makanan, dan gudang barang kebutuhan pokok.
“Kami optimis rencana tersebut akan terwujud,” sebut Burhanuddin.
Artikel ini telah terbit di https://kepri.antaranews.com/berita/56093/pemprov-kepri-butuh-rp265-miliar-untuk-pembangunan-pasar-induk-modern
Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…
Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…
PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…
REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…
Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…
This website uses cookies.