JAKARTA– Klub Premier League, Chelsea mulai merencanakan bersih-bersih skuat. Frank Lampard dilaporkan akan menjual tujuh pemainnya di bulan Januari mendatang.
Di bursa transfer musim panas kemarin, Chelsea memang bergerak aktif di bursa transfer. Mereka mendatangkan lebih dari tujuh pemain baru ke Stamford Bridge.
Situasi ini membuat skuat Chelsea mulai gemuk. Alhasil pihak Chelsea berencana untuk menjual beberapa pemain yang sudah tidak dibutuhkan lagi.
The Sun mengklaim bahwa Chelsea bakal cuci gudang di bulan Januari. Mereka berencana menjual tujuh pemain mereka.
Tujuh Pemain
Menurut laporan tersebut, ada tujuh pemain yang akan dijual oleh Lampard.
Mereka adalah Ross Barkley, Jorginho, Victor Moses, Andreas Christensen, Marcos Alonso, Antonio Rudiger dan Danny Drinkwater.
Ketujuh pemain ini dinilai sudah tidak berguna di Chelsea sehingga Lampard ingin menjual mereka semua.
Butuh Tambahan Dana
Menurut laporan tersebut, Chelsea berharap ketujuh pemain ini bisa laku dijual.
Pasalnya The Blues butuh tambahan dana. Karena mereka ingin mendatangkan dua pemain baru.
Mereka adalah Erling Haaland dan Declan Rice yang harganya cukup selangit. Jadi mereka berharap penjualan itu bisa menambah dana transfer mereka.
Laga Berikutnya
Chelsea akan segera melakoni laga big match di akhir pekan ini.
The Blues akan menantang Arsenal di pertandingan boxing day tahun 2020.
Sumber: Bola.net
Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…
Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…
Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…
This website uses cookies.