ILUSTRASI - Kapal nelayan China terbalik di lepas pantai Pulau Ishigaki, prefektur Okinawa, Jepang selatan, Selasa, 2 Maret 2021. (Kantor Pusat Penjaga Pantai Jepang Regional ke-11 via AP). Dua mayat ditemukan dalam operasi pencarian 39 ABK yang hilang di Samudera Hindia.
CHINA – Media pemerintah China, Kamis (18/5) melaporkan bahwa tim SAR menemukan dua mayat dalam pencarian besar-besaran untuk 39 awak kapal yang hilang setelah kapal penangkap ikan yang mereka tumpangi terbalik di Samudera Hindia.
Menurut televisi pemerintah CCTV, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 03.00 waktu setempat pada hari Selasa.
Awak kapal termasuk 17 orang dari China, 17 dari Indonesia dan lima dari Filipina. Sejauh ini tidak diungkapkan penyebab kecelakaan itu.
Otoritas Keselamatan Maritim Australia, yang mengoordinasikan pencarian, mengatakan bahwa tiga pesawat dan tujuh kapal, termasuk tiga kapal angkatan laut China ikut ambil bagian dalam operasi tersebut pada Kamis.
Sebuah kapal angkatan laut Sri Lanka juga berlayar ke tempat kejadian, kata otoritas China dalam sebuah pernyataan./VOA
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…
Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…
Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…
Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…
Bubur Ayam Jakarta 46 di Surabaya jadi favorit keluarga karena menyajikan rasa autentik, topping lengkap,…
This website uses cookies.