2 kg Emas Raib Digasak Maling
BATAM – swarakepri.com : Dengan modus menjebol plafon, kawanan maling berhasil menggasak 2 kilogram emas senilai Rp 700 juta lebih dari brankas Toko Emas Merah Sari dan Toko Emas Intan Sori yang ada di pasar Mega legenda, Batam Center Batam, Kepulauan Riau, Jumat dini hari(17/1/2014).
Arman, pemilik Toko Emas Merah Sari kepada awak media mengaku mengetahui peristiwa pembobolan toko emas miliknya pada pukul 8.00 pagi tadi(Jumat,red) ketika hendak membuka toko. Saat tokonya dibuka, ia mendapati barang-barang yang didalam toko sudah berserakan diacak-acak maling.
“2 kg emas dan 3 kg perak serta uang tunai Rp 20 juta diambil maling dari dalam brankas. Nilainya sekitar Rp 700 juta,”ujar Arman.
Sementara itu pemilik Toko Emas Intan Sori, Yandri mengaku mengalami kerugian sebanyak Rp 15 juta. Meski beruntung emas yang di brankas miliknya tidak sempat dibobol maling, sejumlah perhiasan perak yang dipajang di etalase toko digondol maling.
Kapolresta Barelang, Kombes Muhammad Hendra Suhartiyono yang turun langsung ke lapangan mengatakan bahwa pelaku pembobolan dua toko emas tersebut diperkirakan lebih dari 1 orang.
“Pelaku beraksi dengan menjebol plafon dan membobol brankas berisi emas,” kata Hendra.
Ketika disinggung mengenai total kerugian yang dialami korban, Hendra mengaku belum bisa memastikan kerugian karena masih olah Tempat Kejadian Perkara(TKP).
“Total kerugian belum bisa dipastikan karena masih oleh TKP,” tandasnya.(red)
RIAU - Sidang gugatan dan klaim PTPN IV regional III sebesar Rp140 Miliar terhadap Koperasi…
LINGGA – Dari langkah kecil yang dilakukan dengan tulus, sebuah gerakan sosial bernama Jumat Pagi…
RIAU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siak Hulu H. Azmi Tamin Aminullah resmi…
BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…
KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…
Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…
This website uses cookies.