Surokim berharap, pemerintah mampu memelihara dan menjaga modal sosial ini, dengan memperkuat kepercayaan dan keteladanan yang dimiliki pemerintah. Maka, semangat saling tolong menolong itu akan semakin dimiliki masyarakat dan dijalankan secara sukarela.
Sementara itu, aktivis Roemah Bhinneka, Michael Andrew, berharap gotong royong saling bantu menanggulangi pandemi ini juga didukung kerelaan pengelola rumah ibadah untuk menyediakan bangunan serta fasilitas yang dimiliki sebagai penampungan warga yang membutuhkan tempat isolasi mandiri. Tempat isolasi mandiri ini diperlukan, karena semakin banyak muncul klaster keluarga sehingga diperlukan tempat yang baik untuk merawat dan memulihkan warga yang terinfeksi.
“Saya melihat bahwa, penting agar rumah-rumah ibadah itu membuka diri, nah kenapa kok rumah ibadah itu penting, banyak rumah ibadah yang tidak difungsikan kembali sebagai tempat ibadah karena harus beribadah di rumah. Dari pada tempat itu nganggur, lebih baik dibuatkanlah untuk isolasi mandiri,” katanya./Voice Of America
Kementerian Kominfo dan Nexticorn Foundation akan menyelenggarakan NextHub Global Summit 2024 di Bali, 23-25 September,…
SLEMAN - Kepolisian Resor Kota(Polresta) Sleman, Yogyakarta menetapkan Direktur PT Inti Hosmed selaku pengembang kawasan…
Myaku-Myaku, maskot resmi World Expo 2025 Osaka, memulai debutnya di Indonesia dalam acara Jak-Japan Matsuri…
Praktik 'orang dalam' dalam rekrutmen masih menjadi masalah? Jangan khawatir! Talentsprintz hadir sebagai solusi inovatif…
Port Academy menawarkan solusi komprehensif bagi tenaga kerja di pelabuhan yang ingin meningkatkan keterampilan dalam…
PT Tumbuh Bersama Nano atau dikenal sebagai Nanovest berkomitmen untuk menjaga keamanan, perlindungan aset, serta…
This website uses cookies.