Categories: KEPRIPEMPROV KEPRI

Gubernur Ansar Dorong Peningkatkan Efektivitas Pengelolaan Keuangan Sekolah dan Desa

KEPRI – Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap agar pengelolaan keuangan sekolah dan keuangan desa memperhatikan dengan seksama pedoman perencanaan pengelolaan keuangan, guna menghindari potensi masalah yang bisa saja muncul.

“Memperhatikan pedoman pengelolaan keuangan yang baik akan menjamin tercapainya penyelenggaraan keuangan yang akuntabel,” kata Gubernur Ansar Ahmad saat membuka Rakor Pengawasan Daerah Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2021 di Swis Bell Hotel Senin (6/12) malam.

Menurut Gubernur Ansar, pemerintah setiap tahunnya terus meningkatkan penyaluran dana BOS sekolah dan juga dana desa yang jumlahnya terus meningkat. Harapannya tentu, penyaluran bantuan tersebut akan meningkatkan kualitas pendidikan di setiap sekolah dan pembangunan di desa itu sendiri.

Hanya saja, bantuan yang sejatinya memiliki tujuan sangat mulia, disatu sisi justru sering memunculkan permasalahan dalam pengelolaanya. Dimana dana bantuan menjadi area yang rawan terjadinya penyalahgunaan dan juga tindakan korupsi.

Menyikapi hal tersebut, maka diperlukan peningkatan peran dalam hal ini Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) yang ada di masing-masing pemerintah daerah agar pengelolaan dana bantuan sesuai tujuan awal penggunaananya.

Karena bagaimanapun, setiap penggunaan dana bantuan harus memenuhi prinsip-prinsip pengelolaan keuangan yang baik dengan memperhatikan aturan yang berlaku agar tetap waktu, tepat guna, tepat sasaran dan tepat jumlah.

Masih kata Gubernur Ansar, rakor kali ini juga harus menjadi momentum bersama, dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah baik provinsi dan juga kabupaten/kota, sekaligus upaya menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas dari parktek korupsi kolusi dan nepotisme.

“Saya juga terus mengingatkan kepada pihak-pihak terkait, untuk selalu melakukan pendampingan, pembinaan dan pengawasan secara cermat. Pun untuk para pelaksana, terus tingkatkan pemahaman pelaksanaan pengelolaan keuangan, termasuk meningkatkan integritas dan mentalitas dalam menjalankan pekerjaan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Inspektorat Provinsi Kepri Irmandes mengatakan bahwa rakor pencegahan korupsi dalam pengelolaan keuangan sekolah dan keuangan desa yang disejalankan dengan asistensi dan pendampingan hukum dalam pengelolaan keuangan menjadi hal yang sangat penting.

Tentu, dalam upaya memberikan pemahaman yang baik kepada para pengelola dana bantuan agar dalam melaksanakan tugasnya, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengelolaan dan pertanggungjawaban bisa dilakukan secara baik sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku.

Dengan demikian tambah Iremendes lagi, para pengelola dana bantuan akan bisa terhindar dari potensi penyimpangan. Karena itu, perlu terus dilakukan penguatan koordinasi dan sinergi antara Pemerintah Provinsi Kepri dan kabupaten/kota, utamanya dalam hal pengawasan keuangan, agar tidak muncul kasus penyalahgunaan dana bantuan.

Usai dibuka secara resmi, pada kesempatan tersebut dilakukan diskusi panel oleh Inspektur Jendral Kementrian Dalam Negeri Tumpak Haposan Simanjutak, Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiaman, Kajati Kepri Hari Setiona, Kepala BPKP Kepri Wawan Yulianto memberikan menyampaikan pemaparan materi dengan dipandu moderator Asisten Ekonomi Pembangunan Provinsi Kepri Samsul Bahrum.

Sementara closing statement dilakukan oelh Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang pada kesempatan tersebut sangat berharap, kepada APIP untuk benar benar memberikan pendampingan pembinaan dan juga pengawasan kepada para kepala sekolah dan juga kepala desa, dalam mengelola dana bantuan, agar bisa berjalan sesuai rencana.

Hadir juga pada kesempatan yang sama, Pj Sekdaprov Kepri Lamidi, para Kepala SMA/SMK/SLB se-Kepri, kepala desa dan juga hadirin undangan lainnya./Humas Pemprov Kepri

Redaksi

Recent Posts

PIK Avenue Hadirkan Sensasi Masa Depan melalui EVOLUXE 2025

Jakarta, 8 Oktober 2025 — Dunia otomotif tengah bergerak menuju masa depan yang lebih cerdas…

2 jam ago

KAI Daop 1 Jakarta Tanggapi Pemberitaan Terkait Kondisi Perlintasan Sebidang di Kalibaru

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menanggapi pemberitaan di media massa terkait…

7 jam ago

Oktober Penuh Kejutan: Promo dan Hadiah Menarik dari EVOS Top Up!

Bulan Oktober ini penuh kejutan dari EVOS Top Up! Buat kamu para gamers dan EVOS…

9 jam ago

BRI Dorong Literasi Keuangan Aparatur Negara Lewat Sosialisasi di Bea Cukai

Bank Rakyat Indonesia (BRI) melaksanakan kegiatan sosialisasi layanan prima, investasi, dan pinjaman karyawan Briguna di…

11 jam ago

Mengapa Kamu Harus Meminjam di Platform Pinjaman Legal

Akses terhadap layanan keuangan semakin mudah. Hanya dengan beberapa kali klik di ponsel, siapa pun…

12 jam ago

Industri Kripto Sumbang Rp70 Triliun bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Kajian terbaru Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB…

13 jam ago

This website uses cookies.