Implementasi slashes dan biaya pemeliharaan FRMCS pada pita 1.900 MHz memperingkas jaringan FRMCS. Dengan menyediakan redundansi tiga level, termasuk key boards, unsur jaringan utama, dan jaringan nirkabel, Huawei FRMCS meniadakan kerusakan satu-titik pada jaringan sehingga memastikan keandalan perangkat dan jaringan yang baik, serta memenuhi standar European Train Control System (ETCS).
Arsitekturnya juga sesuai dengan standar industri kereta, memfasilitasi interkoneksi antara jaringan nirkabel dan aplikasi industri kereta, serta implementasi layanan baru.
Li Jie berkata: “Industri kereta tengah berada di momen transformasi digital, terutama ketika sistem komunikasi nirkabel train-to-ground semakin pesat. Huawei FRMCS dapat memenuhi kebutuhan ini dengan mengintegrasikan teknologi 4G dan 5G Huawei. Solusi tersebut juga membantu klien di sektor kereta membangun jaringan pita lebar nirkabel train-to-ground yang sangat andal, memiliki pita lebar besar, dan siap memenuhi kebutuhan masa depan. Jaringan ini juga aman, andal, terkonvergensi, ringkas, dan mampu menjalani evolusi jangka panjang.”
Huawei akan bekerja sama dengan lembaga yang merumuskan standar industri, klien industri, dan mitra untuk mempromosikan perkembangan dan peluncuran FRMCS secara komersial, serta berskala luas hingga membangun landasan digital nirkabel untuk smart railway./Huawei
Page: 1 2
BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) mendapatkan Penghargaan Inovasi Pengembangan Infrastruktur dalam Malam Penganugerahan…
BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, BRI-MI diganjar penghargaan yang diberikan oleh…
BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) bersama Kementerian…
BATAM - Direktorat Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko BP Batam mengadakan rapat kerja Rencana Strategis…
Jakarta - Sebagai tempat berlangsungnya transaksi perdagangan efek di pasar modal, Bursa Efek Indonesia (BEI)…
BATAM - Batam, 19 September 2024 – Dalam rangka mendukung pelaksanaan monitoring dan evaluasi kebijakan…
This website uses cookies.