TANJUNGPINANG – Polda Kepri menyiagakan 1.327 personel untuk mengamankan perayaan tahun baru Imlek 2020.
Wakapolda Kepri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengatakan pihaknya menyebarkan ribuan personel tersebut di tempat-tempat yang telah menjadi aktifitas rutin masyarakat, maupun di tempat yang ada kegiatan di malam Imlek.
“Kita sudah sebar mereka di tempat-tempat yang menjadi aktifitas rutin masyarakat, maupun yang ada kegiatan terkait malam imlek itu, juga termasuk kepada tempat fasilitas-fasilitas umum, yang juga menjadi objek pengamanan kita,” tutur Wakapolda di Hotel CK Tanjungpinang, Jumat (24/1/2020).
Yan Fitri menjelaskan, semuanya sudah direncanakan Polda Kepri dalam pengamanan malam imlek. Nantinya setiap Polres juga akan melakukan patroli rutin, guna memantau aktifitas malam Imlek.
“Semuanya sudah direncanakan sesusi dengan kegiatan yang dilaporkan di masing-masing Polres. Setiap polres juga akan melakukan patroli rutin, termasuk penambahan personil Polda di setiap Polres akan membantu termonitor, dan agar berjalan dengan baik,” ujarnya.
“Untuk wilayah Tanjungpinang tidak ada penambahan personil, karena saya percaya Polres bisa mengamanankan daerahnya sendiri,” tambahnya.
Diungkapkan Wakapolda, nanti pihaknya akan memperketat pengamanan di Batam. Dirinya mengimbau agar aktifitas di laut dikurangi karena angin kuat dan gelombang tinggi.
“Saya mengimbau agar yang sering beraktifitas di laut agar dikurangi, kemudian semua transportasi laut di Kepri agar memperhatikan keselamatan penumpangnya, karena cuaca yang agak ekstrem. Untuk masyarakat di Kepri agar tidak bermain kembang api di permukiman,” pungkasnya.
(Ism)
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menanggapi pemberitaan di media massa terkait…
Bulan Oktober ini penuh kejutan dari EVOS Top Up! Buat kamu para gamers dan EVOS…
Bank Rakyat Indonesia (BRI) melaksanakan kegiatan sosialisasi layanan prima, investasi, dan pinjaman karyawan Briguna di…
Akses terhadap layanan keuangan semakin mudah. Hanya dengan beberapa kali klik di ponsel, siapa pun…
Kajian terbaru Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB…
PT Medifa Infoyasa Suryantara (DoctorTool), startup teknologi kesehatan yang menyediakan sistem manajemen klinik elektronik dan…
This website uses cookies.