Sejak Indonesia melarang ekspor bijih nikel pada tahun 2020, banyak perusahaan China berinvestasi di fasilitas pemurnian, termasuk pabrik pelindian asam bertekanan tinggi (HPAL), yang menghasilkan endapan hidroksida campuran, bahan yang diekstrak dari bijih nikel yang digunakan dalam baterai kendaraan listrik.
Bulan lalu, Ford menandatangani perjanjian dengan Vale (perusahaan tambang nikel Brazil) dan Zhejiang Huayou Cobalt (perusahaan tambang kobalt China) untuk bermitra dalam pabrik HPAL yang bernilai $4,5 miliar di pulau Sulawesi.
Luhut memimpin delegasi Indonesia pekan lalu dalam perjalanan ke China untuk mempromosikan peluang investasi itu.
Seto mengatakan para pejabat akan mengadakan pembicaraan dengan perusahaan kendaraan listrik China BYD Group pada bulan Mei tentang potensi investasi. Ia menolak mengomentari kemajuan pembicaraan dengan Tesla, dengana mengatakan adanya perjanjian kerahasiaan./VOA
Page: 1 2
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) kembali mencatat prestasi membanggakan dengan meraih empat…
Biaya logistik Indonesia mencapai 14,9% dari PDB, yang mana tertinggi di Asia Tenggara, yang disebabkan…
Barantum menyatukan CRM, AI Agent, Omnichannel dan WhatsApp Business API dalam satu dashboard, memudahkan bisnis…
Per 17 November 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara (KAI…
LindungiHutan selama ini dikenal sebagai platform penghimpun dana lingkungan yang fokus pada penanaman pohon. Namun,…
Jakarta, 16 November 2025 – Hublife Taman Anggrek baru saja menjadi lokasi untuk menikmati weekend…
This website uses cookies.