Ia mengatakan bahwa peningkatan dan penambahan prasarana jalan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan arus lalu-lintas yang semakin meningkat.
“Semakin baik prasarana jalan diharapkan distribusi barang ataupun jasa dapat berjalan dengan baik. Perbaikan kondisi ini, pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.” pungkas Ponco.
Selanjutnya, Kasubdit Pembangunan Fasilitas Wisata dan Lingkungan Hidup Wulung Dahana mengatakan, bahwa sebanyak 12.000 pohon jati emas telah direhabilitasi di Sei Temiyang dan tumbuh subur.
“BP Batam telah menyiapkan dua belas ribu pohon jati emas yang baru, yang telah direhabilitasi di Temiang. Tinggal menunggu waktu yang tepat. Semua yang ada di sana tumbuh dengan sangat baik.” Kata Wulung.
Hal ini sejalan dengan visi BP Batam yang telah dicanangkan bahwa Kota Batam dikembangkan menjadi daerah investasi yang semakin maju, modern dan berwawasan lingkungan./Humas BP Batam
Page: 1 2
BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, BRI-MI diganjar penghargaan yang diberikan oleh…
BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) bersama Kementerian…
BATAM - Direktorat Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko BP Batam mengadakan rapat kerja Rencana Strategis…
Jakarta - Sebagai tempat berlangsungnya transaksi perdagangan efek di pasar modal, Bursa Efek Indonesia (BEI)…
BATAM - Batam, 19 September 2024 – Dalam rangka mendukung pelaksanaan monitoring dan evaluasi kebijakan…
YOGYAKARTA - Animal Friends Jogja (AFJ) kembali menghadirkan AFJ F.A.I.R #2 (Farmed Animals Initiative Response)…
This website uses cookies.