Categories: Tanjung Pinang

Kabar Baik, Dua Pasien Covid-19 di Tanjungpinang Dinyatakan Sembuh

TANJUNGPINANG – Dua pasien Covid-19 di Tanjungpinang dinyatakan sembuh. Kedua pasien tersebut merupakan kasus nomor 15 dan 16.

Plt Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma mengungkapkan bahwa kedua pasien tersebut dinyatakan sembuh karena sudah dua kali berturut-turut menjalankan hasil pemeriksaan PCR, dan dinyatakan negatif.

Rahma mengatakan, pasien sembuh yang berinisial SY (54) pernah mengalami gejala Covid 19, seperti demam, penciuman hidung menghilang, batuk, sesak dan riwayat perjalanan keluar Kota ke Jakarta tanggal 09-11 Maret 2020

“Pasien yang pertama SY (54) merupakan warga Kelurahan Batu Sembilan (kasus nomor 15). SY ini sebelumnya pernah ke Jakarta pada 9 hingga 11 Maret yang lalu, kemudian masuk ke RSUD RAT pada tanggal (24/2/2020), lalu karena hasil lab PCR tanggal 1 April 2020 dinyatakan negatif, maka pasien pulang ke rumah,” ujarnya, Jumat (1/5/2020) sore.

Setelah dirumah, SY masih dilakukan test Swab pada 3 April 2020 dan keluar pada 15 April 2020.

“Pasien kembali dikarantina di Rumah Singgah Provinsi Kepri dan hasil lab PCR yang diterima tanggal 25 April 2020 dan 30 April 2020. Keduanya hasilnya negatif, maka pasien ini dinyatakan sembuh,”jelasnya.

Sementara pasien yang kedua berisial IT (68) kasus nomor 16, yang merupakan warga Kelurahan Pinang Kencana.

IT masuk ke RSUD RAT untuk dirawat pada 26 Maret 2020, dan sempat pulang ke rumah pada 9 April 2020.

“IT masuk RS karena sesak nafas, pasien juga menderita penyakit jantung, rutin kontrol, namun karena hasil lab dan Rongent thorax ada gambaran pneumonia, maka pasien dirawat di ruang isolasi,” tuturnya.

Menurut Rahma, urutan pemeriksaan laboratorium PCR tanggal 08 Maret 2020 dengan hasil Negatif dan tanggal 04 April 2020 dengan hasilnya Positif.
“Karena hasil pemeriksaan kedua baru keluar tanggal 14 April 2020, maka pasien kembali dikarantina di Rumah Singgah pada tanggal 15 April 2020,”ujarnya.

“Hasil laboratorium PCR kembali dilakukan tanggal 15 April 2020. Hasil lab dinyatakan negatif tanggal 25 April 2020 dan hasil laboratorium PCR tanggal 30 April 2020 juga dinyatakan negatif, sehingga pasien ini dinyatakan sudah sembuh dari Covid-19,”lanjutnya.

Walaupun kedua pasien sudah dinyatakan sembuh, Rahma menegaskan agar tetap melakukan karantina mandiri dirumah selama 14 hari.

(Ismail/r)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pembangunan Proyek Ekosistem Industri Baterai EV Bisa Dukung Transisi Energi

Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) mengapresiasi langkah Grup MIND ID dalam membangun proyek ekosistem industri…

8 jam ago

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

14 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

17 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

18 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

18 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

18 jam ago

This website uses cookies.