TRIPOLI – Kapal Tanker minyak berbendera Turki dirampas oleh satu kelompok bersenjata di Libya dan 11 anggota awaknya disandera, kata media Turki pada Kamis (2/3).
Menurut kantor berita Deniz Haber Ajansi, kelompok bersenjata itu merampas kapal tersebut ketika sedang berlayar di lepas pantai Kota Zuwarah di bagian barat-laut Libya.
Orang-orang bersenjata tersebut mengaku bahwa pemilik kapal itu berutang kepada mereka lebih dari 430.000 dolar AS untuk pembelian minyak.
Tangker tersebut, Haci Telli, meninggalkan Pelabuhan Tuzla di Turki menuju Malta pada 11 Februari dan pada 24 Februari tiba di Pelbuhan Zuwarah, demikian laporan Xinhua.
Di sana, beberapa pria bersenjata menaiki kapal itu dan merebutnya serta menahan anggota awaknya.
Negara di Afrika Utara tersebut telah menderita kevakuman keamanan dan kekacauan sejak jatuhnya pemimpin Libya Muammar Gaddafi pada 2011.
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Sumber : Antara
Edwin didiagnosis demensia saat masih muda. Kondisi itu membuatnya kesulitan berpikir jernih dan berkonsentrasi. Bukan…
LINGGA – Suasana pagi di Pantai Jang, Dabo Singkep, tampak lebih hangat dari biasanya. Bukan…
Sebagai upaya nyata dalam mendorong terciptanya industri yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan, Energy Academy…
Dalam semangat mempererat hubungan persahabatan dan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara dan India, Kedutaan…
Berbelanja sepeda dan aksesoris secara online semakin menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Namun, memilih…
Artikel "The Role of AV Technology in Crisis Management and Collaboration" oleh Melvin Halpito, Managing…
This website uses cookies.