BATAM – Salah satu korban ambruknya dermaga Montigo Resort, Rohayati, direncanakan untuk dipulangkan ke negara asalnya Singapura pada Jumat (8/11/2019) guna menjalani perawatan.
Hal itu disampaikan oleh penanggungjawab Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Bhayangkara Polda Kepri, Bribda Indra saat ditemui di lokasi, Kamis (7/11/2019) malam.
Pasalnya Rohayati mengalami cedera yang cukup fatal pada kaki bagian kanan. Sehingga perlu segera dilakukan perawatan.
“Korban bernama Rohayati warga Singapura mengalami cedera fatal pada bagian kaki sebelah kanan. Besok akan dipulangkan ke negara asalnya untuk dilakukan perawatan di sana,” ungkapnya.
Sebelumnya, dermaga Montigo Resort ambruk pada Kamis (7/11/2019) sore sekitar pukul 16.00 Wib. Saat kejadian tersebut ada sebanyak 60 orang tengah berswa foto di atas dermaga.
Humas Montigo Resort, Purwono, menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi karena kondisi overload.
“Jetty roboh karena overload. Seharusnya maksimal 30 orang yang boleh foto, saat kejadian itu ada 60 orang,” terang dia.
Akibat kejadian tersebut pihak manajemen menutup Jetty atau dermaga dari tamu hotel.
“Kita tutup Jetty dari akses tamu dan diberi police line,” tutup Purwono.
Penulis: Shafix
Editor: Abidin
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.