LINGGA – Pemerintah Kabupaten Lingga menggelar vaksinasi massal Covid-19 di Gedung Nasional, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Rabu (19/5/2021) Vaksinasi massal tersebut diikuti masyarakat pekerja, pelayanan publik dan lansia.
Ketua Panita vaksinasi massal, dr. Yan mengatakan, sasaran vaksinasi untuk 500 orang dengan target empat hari kedepan 1000 orang.
“Untuk vaksinasi ini kita menyediakan untuk lansia menggunakan vaksin sinovac, sementara untuk pelayanan publik menggunakan vaksin astrazeneca yang ditargetkan 1000 orang,”ujarnya.
Ia menjelaskan kendala yang dihadapi saat ini kurangnya sosialisasi kepada masyarakat sehingga banyak masyarakat yang datang agak lambat.
“Kendalanya kurangnya informasi kepada masyarakat sehingga yang datang agak lambat sedangkan disini pelayanan kita ada 10 dan masih banyak yang kosong. Maka kita masih menunggu kehadiran masyarakat untuk pelayanan vaksin ini,” jelasnya.
Menurut dr. Yan, untuk lansia sebenarnya mereka ingin divaksin cuma masih ada beberapa masyarakat masih kurangnya informasi terkait efek samping dari vaksin astrazeneca.
“Jadi seperti yang kita lihat di pemberitaan nasional beberapa vaksin yang menimbulkan efek samping berat itulah yang menimbulkan keraguan dari masyarakat untuk datang,” bebernya.
Namun berdasarkan pengalaman dr. Yan dari fase pertama sejak Februari 2021 pihaknya tidak ada menemukan efek samping yang berat hanya efek samping yang agak ringan./Ruslan
PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), kembali meraih…
BATAM - Pengurus Kamar Dagang dan Industri(Kadin) Kota Batam menyerahkan berkas berisi bukti-bukti ke pihak…
Di tengah derasnya arus gaya hidup digital dan tren konsumtif, banyak anak muda kini mulai…
Dalam rangka wujud nyata kepedulian sosial terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Kereta Api…
Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2025, BRI Region 6/Jakarta 1 melaksanakan upacara bendera yang…
PT Metropolitan Land Tbk (Metland) mencatat Marketing sales hingga September 2025 tercatat sebesar Rp1,345 triliun…
This website uses cookies.