CARDIFF – Real Madrid berhasil mempertahankan gelar juara Liga Champions 2016-2017 setelah menang 4-1 atas Juventus pada laga final di Stadion Millenium, Minggu(4/6) dini hari WIB.
Cristiano Ronaldo menjadi bintang pada laga ini. Dia mencetak dua gol Real Madrid ke gawang Gianluigi Buffon pada menit ke-20 dan ke-64.
Dua gol pasukan Zinedine Zidane lainnya dicetak oleh Casemiro (61′) dan Marco Asensio (90′). Adapun gol balasan Juventus dibukukan Mario Mandzukic (27′).
Real Madrid pun menjadi klub pertama yang berhasil menjadi juara beruntun pada era Liga Champions. Secara keseluruhan, El Real telah mengoleksi 12 trofi Si Kuping Besar.
Klub terakhir yang bisa menjadi juara beruntun adalah AC Milan pada 1989 dan 1990. Ketika itu, kompetisi antarklub terelite Eropa itu masih bernama Piala Champions.
Laga ini berlangsung keras lantaran wasit Felix Brych mengeluarkan tujuh kartu kuning dan satu kartu merah. Juan Cuadrado diusir wasit pada menit ke-84 setelah menerima dua kartu kuning.
Cristiano Ronaldo membawa Real Madrid unggul terlebih dahulu pada menit ke-20. Menerima umpan Dani Carvajal, tendangan Ronaldo mengarah ke pojok kanan gawang Gianluigi Buffon.
Real Madrid menjadi tim pertama yang mencetak 500 gol di Liga Champions atau sejak 1992-93.
Ronaldo pun menjadi pemain pertama yang bisa mencetak tiga gol pada partai final kompetisi antarklub terelite Eropa sejak berubah format menjadi Liga Champions.
Sebelumnya, Ronaldo membukukan gol saat final 2008 bersama Manchester United dan 2014 ke gawang Atletico Madrid.
Juventus yang tampil mendominasi dan punya lebih banyak peluang baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-27 melalui Mario Mandzukic.
Gol Mandzukic bisa dikatakan indah. Mendapat umpan dari Gonzalo Higuain, dia melepas tendangan gunting yang mengelabui Keylor Navas.
Memasuki babak kedua, giliran Real Madrid yang lebih sering menekan Juventus. Dominasi penguasaan bola juga tak lagi dikuasai pasukan Massimiliano Allegri.
Setelah beberapa peluang membahayakan gawang Buffon, usaha Real Madrid berbuah hasil pada menit ke-61. Sepakan Casemiro dari jarak jauh yang sempat membentur Casemiro, menggetarkan gawang Juventus untuk kedua kalinya.
Skor 2-1 itu hanya bertahan Real Madrid. Gawang Juventus kembali dijebol oleh Ronaldo pada menit ke-64.
Bermula dari usaha Isco merebut dari penguasaan pemain Juventus, bola diarahkan ke Luka Modric yang berada di sisi kiri pertahanan Juventus.
Dia lalu melepas umpan silang yang disambut dengan sontekan Ronaldo. Dia menjadi pemain pertama pencetak dua gol pada laga puncak setelah Diego Milito (Inter Milan) pada 2010.
Kendati sudah unggul dua gol, Real Madrid tak kendurkan. Tekanan demi tekanan dilakukan Ronaldo dkk ke area pertahanan Juventus.
Pada menit ke-84, Cuadrado yang masuk sebagai pemain pengganti harus diusir wasit. Dia menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Sergio Ramos.
Real Madrid bisa memanfaatkan keunggulan tersebut untuk mencetak gol keempat. Pemain pengganti, Marco Asensio, menggenapkan kemenangan Real Madrid pada pengujung laga menjadi 4-1.
El Real pun meraih gelar ke-12 di ajang Piala/ Liga Champions. Sementara Juventus, ini adalah kegagalan kelima pada partai final setelah 1997, 1998, 2003, 2015, dan tahun ini.
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Sumber : KOMPAS
Jakarta, 23 November 2024 – Lintasarta secara resmi meluncurkan inisiatif AI Merdeka. Gerakan ini memperkuat…
Banyak praktisi marketing yang bimbang mengenai strategi yang tepat untuk jenis bisnis B2B (business-to-business) di…
Jakarta, November 2024 – INKOP TKBM kembali bekerja sama dengan Port Academy untuk menyelenggarakan Diklat…
Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
This website uses cookies.